Menteri Investasi Kepala BKPM RI tawarkan pusat investasi halal di Aceh
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menjemput kedatangan Menteri Investasi Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia, di Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang Aceh Besar, Minggu 16 Mei 2021
Home News Bahlil minta Sri Mulyani tambah anggaran DAK untuk DPMPTSP daerah
News

Bahlil minta Sri Mulyani tambah anggaran DAK untuk DPMPTSP daerah

Share
Share

POPULARITAS.COM – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia meminta Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati untuk bisa memberikan tambahan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) di daerah guna menggenjot realisasi investasi.

Menurut Bahlil, DAK non-fisik yang diterima DPMPTSP telah berdampak positif dalam perbaikan kinerja investasi di daerah. Tercatat pada tahun 2020 lalu sebesar Rp227 triliun dan tahun 2021 ini besarannya meningkat menjadi Rp260 triliun.

“Kita harus terima kasih kepada Ibu Menkeu, kalau bisa ditambah lagi,” kata Bahlil dalam Rapat Koordinasi Nasional dan Anugerah Layanan Investasi 2021 di Jakarta, seperti dilansir Antara, Rabu (24/11/2021).

Kementerian Investasi/BKPM sendiri mendapat arahan langsung dari Presiden Jokowi untuk mencapai target realisasi investasi sebesar Rp1.200 triliun pada tahun 2022.

Untuk bisa mencapai target tersebut, Bahlil mengatakan strategi yang dilakukan institusi tersebut adalah dengan melakukan pengawalan dari awal hingga akhir (end to end) yang tentunya akan melibatkan DPMPTSP di daerah.

“Target Rp1.200 triliun tersebut, kami punya strategi, yaitu mengawal end to end. Jadi dari 34 provinsi, kami bagi ada sekitar 600-700 perusahaan, kemudian itu yang kita kawal,” katanya.

Target realisasi investasi pada tahun 2022 sebagaimana RPJMN 2020-2024 yakni sebesar Rp968,4 triliun. Namun, Presiden Jokowi memberi arahan khusus agar investasi bisa digenjot dengan target Rp1.200 triliun.

Peningkatan realisasi investasi sebesar 22 persen-33 persen sendiri diperlukan agar pertumbuhan ekonomi tahun depan sebesar 5,4 persen hingga 6 persen bisa dicapai.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

BKN setujui M Nasir mutasi sebagai asisten I Setda Aceh

POPULARITAS.COM – Badan Kepegawaian Nasional (BKN) setujui mutasi empat jabatan dilingkup Sekretariat...

News

Roy Suryo hadiri panggilan Polda Metro Jaya dalam kasus tuduhan ijazah palsu Jokowi

POPULARITAS.COM – Polda Metro Jaya panggil Roy Suryo dalam kasus tuduhan ijazah...

News

Pemerintah Aceh targetkan pembentukan 6.500 koperasi merah putih

POPULARITAS.COM – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE., memimpin rapat lintas Satuan...

News

Sikat motor Zulhelmi, warga Aceh Besar dibekuk polisi

POPULARITAS.COM – Tim Lebah Polsek Darussalam Aceh Besar, berhasil membekuk ZZ (20)....

Exit mobile version