POPULARITAS.COM – Calon Gubernur Aceh Bustami Hamzah, Minggu (13/10/2024), gelar dialog bersama ratusan siswa dan para pemuda di Kabupaten Bireuen. Acara tersebut berlangsung seru dan penuh semangat. Dihadapan para peserta yang hadir, Bustami memaparkan sejumlah program pendidikan yang jadi fokus dan prioritas dirinya jika nanti terpilih memimpin Aceh.
Pada kesempatan itu, Bustami juga memantik semangat para siswa dan pemuda yang hadir, untuk terus belajar dan berkontribusi bagi pembangunan Aceh. salah satu caranya, tidak menetapkan pilihan yang salah saat memilih Gubernur di Pilkada Aceh 2024 mendatang.
“Para siswa dan pemuda punya peran besar menentukan pemimpin Aceh. Karna itu, jangan salah pilih calon gubernur saat Pilkada nanti,” kata Bustami.
Para siswa dan generasi muda, Sambung Bustami lagi, terutama yang hadir ditempat ini, pasti punya hak suara. Karna itu, gunakan setiap keputusan politik yang dimiliki untuk memilih pemimpin. Sebab, jika salah dalam menetapkan pilihan, dampaknya sangat besar bagi pembangunan Aceh kedepannya, sambungnya lagi.
Menurut Bustami, pendidikan adalah kunci utama untuk membuka pintu masa depan. Terutama untuk bidang-bidang strategis seperti kedokteran dan teknologi. “Beasiswa dan subsidi pendidikan sangatlah penting. Pendidikan berkualitas harus bisa diakses oleh semua anak didik, dari tingkat dasar hingga menengah,” urai Bustami.
Masalah Aceh hari ini, kata Bustami, adalah belum meratanya kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, butuh kekuatan ekonomi sebagai pondasi bagi terciptanya kesejahteraan yang merata dan mengatasi pengangguran.
Untuk mengatasi pengangguran, kata Bustami, jika terpilih nanti dirinya akan memaksimalkan mengundang investasi untuk menanamkan modal di Aceh. Agar investor tertarik, kata Bustami, perizinan usaha akan dipermudah agar investor mendapat kepastian hukum demi kelanjutan usahanya. “Aceh memiliki potensi besar dan kalian adalah generasi yang akan memaksimalkan potensi itu.
Yang perlu saya ingatkan, masa depan Aceh itu tergantung pada wajah-wajah kalian. Mau dibawa kemana Aceh ke depan,” kata Bustami. “Hari ini adalah momen sangat penting, bagi kalian yang mulai memasuki usia dewasa dan memegang peran penting untuk masa depan Aceh. Kalian adalah generasi yang akan menjadi penentu arah pembangunan Aceh ke depan,” tambah Bustami .
Selain para siswa, pertemuan itu juga dihadiri mahasiswi. Salah satunya adalah Intan Mutiara Sari, seorang mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala yang sedang pulang kampung ke Bireuen.
Intan mengatakan dirinya tertarik hadir lantaran mengagumi sosok Bustami Hamzah yang menurutnya sangat peduli terhadap anak muda dan masa depan Aceh. “Saya datang karena ingin melihat langsung Pak Bustami, dan saya senang karena beliau sangat peduli terhadap kami generasi muda Aceh,” kata Intan yang menyempatkan diri berfoto bersama Bustami Hamzah usai acara.