SUKA MAKMUE (popularitas.com) – Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Dyah Erti Idawati, mengajak kepada seluruh TP PKK kabupaten/kota khususnya Nagan Raya, agar terus bersinergi dan menjaga kekompakan dalam bekerja untuk mendukung program Pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Aceh.
Hal itu disampaikan Dyah, saat melakukan konsolidasi internal TP PKK Kabupaten Nagan Raya dalam rangka pertumbuhan dan penguatan internal TP PKK kabupaten/kota, di Aula Pendopo Bupati Nagan Raya, Rabu, 12 Februari 2020.
“Kader PKK adalah ujung tombak dalam mensukseskan eliminasi stunting. PKK juga Mitra starategis Pemrintah Aceh yang mampu menyentuh daerah paling dasar masyarakat,” kata Dyah.
Maka itu, Dyah meyakini jika kader-kader PKK yang berada di gampong memiliki pemahaman kuat, maka eliminasi stunting di tingkat dasar akan mudah dilakukan.
Ia mengatakan, peran kader PKK yang tersebar di seluruh gampong sangat mendukung percepatan penanggulangan dan penurunan stunting yang demikian sangatlah membantu pemerintah Aceh dalam penurunan angka stunting di Aceh yang saat ini Aceh masih menjadi provinsi angka stunting tertinggi di Indonesia.
Sebagai organisasi mitra strategis Pemerintah Aceh yang memiliki program kerja dalam bidang kesehatan akan terus terus memberikan kontribusi nyata untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Selain itu, Dyah menjelaskan, PKK Aceh memilik 4 kelompok kerja (Pokja) yang mana setiap Pokja memiliki tugas pokok yang berbeda dengan target sesuai dengan Visi dan Misi PKK.
Maka itu, Dyah menegaskan kepada masing-masing pokja PKK Nagan Raya untuk bisa lebih memahami tupoksi masing-masing pokja agar mamou bekerja lebih efektif. Mengingat perlombaan tingkat nasional akan digelar dalam waktu dekat.
“Pokja 1, yang kita pahami tentang ketahanan keluarga, Pola Asuh Anak dan Remaja, serta pembinaan Lansia, sedangkan Pokja 2 lebih kepada peningkatan kapasitas kader PKK di Nagan Raya dan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K), Pokja 3 jantung hatinya PKK, dan Pokja 4 pengembangan Iva tes,” katanya.* (RIL)
Leave a comment