Kemenhub diminta evaluasi tingginya harga tiket pesawat ke Aceh
Ilustrasi pesawat | Foto: Antara News
Home News Kemenhub diminta evaluasi tingginya harga tiket pesawat ke Aceh
News

Kemenhub diminta evaluasi tingginya harga tiket pesawat ke Aceh

Share
Share

POPULARITAS.COM – Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Teuku Raja Keumangan (TRK) meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk mengevaluasi tingginya harga tiket pesawat ke Tanah Rencong.

“Kami minta Kemenhub evaluasi harga tiket yang mahal ke Aceh karena berbeda jauh dengan Sumut, padahal jarak provinsi ini juga tidak jauh sekali,” kata Teuku Raja Keumangan dikutip dari laman Antara, Senin (8/8/2022).

TRK menyebutkan, harga tiket pesawat dari berbagai maskapai dari Jakarta ke Aceh atau sebaliknya berkisar antara Rp2 juta dan Rp3 juta. Adapun keberangkatan/kedatangan ke Kualanamu Medan dimulai dari harga Rp1 juta.

Perbedaan harga tersebut, kata dia, juga membuat banyak warga Aceh yang memilih berangkat dari Kualanamu sebagai lebih hemat. Kondisi yang tidak baik ini juga memengaruhi pertumbuhan ekonomi di Aceh.

“Kondisi ini sangat tidak baik untuk ekonomi Aceh. Maka dari itu, kami minta Kemenhub hadir menyelesaikan masalah tiket pesawat ini, apalagi sudah banyak warga Aceh yang mengeluh,” ujarnya.

Selain Kemenhub, TRK juga mendesak Pemerintah Provinsi Aceh melakukan upaya tertentu ke pemerintah pusat agar tiket pesawat ke Aceh benar-benar dapat disesuaikan kembali sehingga tidak memberatkan masyarakat Aceh yang ingin menggunakan jasa penerbangan.

Ia mengatakan bahwa pariwisata Aceh sudah mulai tumbuh kembali dan pemerintah juga tidak henti-hentinya mempromosikan Aceh, baik dari keindahan alam, budaya, sejarah, maupun kulinernya.

Promosi itu sebagai langkah mengenalkan keunggulan Aceh ke masyarakat Indonesia hingga luar negeri dengan harapan wisatawan nusantara maupun mancanegara berkunjung ke Tanah Rencong.

Namun, lanjut TRK, jika tiket pesawat menuju provinsi paling barat Indonesia ini masih tinggi, sangat memengaruhi tingkat kedatangan orang ke Aceh, dan secara otomatis menghambat laju pertumbuhan ekonominya.

“Kami berharap pemerintah pusat benar-benar memperhatikan masalah tingginya harga tiket pesawat ke Aceh ini sehingga makin ramai orang mengunjungi Aceh dan membuat ekonomi makin tumbuh,” demikian politikus Partai Golkar itu.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

263 gampong di Pidie belum ajukan pencairan dana desa

POPULARITAS.COM – Sebanyak 263 gampong di Kabupaten Pidie, dikabarkan belum menyerahkan dokumen...

News

PWI Aceh Besar dan Kakan Kemenag sepakati perkuat kerja sama publikasi

POPULARITAS.COM – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Aceh Besar dan Kakan Kementrian...

News

Pemkab Pidie belum tender proyek 2025

POPULARITAS.COM – Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) Pidie, belum kunjung menyerahkan dokumen...

News

BKN setujui M Nasir mutasi sebagai asisten I Setda Aceh

POPULARITAS.COM – Badan Kepegawaian Nasional (BKN) setujui mutasi empat jabatan dilingkup Sekretariat...

Exit mobile version