BANDA ACEH (popularitas.com) – Persiraja Banda Aceh berhasil meraih poin penuh di kandang pertama kali pada pertandingan Liga 2 musim 2019. Skor 2-1 diraih tim berjuluk Laskar Rencong tersebut usai mengalahkan Perserang Serang, Banten di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Selasa malam 2 Juli 2019.
Para pemain Persiraja di bawah asuhan Hendri Susilo itu sejak awal langsung melancarkan serangan ke pertahanan Perserang. Tim tamu yang juga berambisi mencuri poin, berusaha untuk keluar dari tekanan.
Kedua kesebelasan bermain dalam tempo yang keras. Bahkan, adu sikut di lapangan pun memancing keributan kecil antar pemain.
Pelatih Perserang, Jaya Hartono menuturkan permainan di babak pertama tersebut merupakan pertandingan sepak bola yang sangat brutal. Pihaknya merasa sangat dirugikan atas keputusan wasit yang dinilai banyak menguntungkan pemain tuan rumah.
“Babak pertama itu bukan main bola namanya. Komentar saya, itu brutal. Gimana kita mau maju coba, pertandingan bola di kita kayak main pencak silat gitu,” ujarnya kesal.
Dari menit pertama permainan memang berjalan sengit. Tekel keras pemain di kedua kesebelasan membuat wasit tak henti meniup peluit.
Gol pertama akhirnya tercipta menit 42 lewat sundulan gelandang Persiraja, Assanur Rijal. Ia menggetarkan jala lawan usai sigap menerima umpan dari tendangan pojok.
Stadion Dimurthala Lampineung langsung bergemuruh. Selebrasi pemain Persiraja disambut suka cita para penonton.
Sampai waktu turun minum, skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah Persiraja tak berubah.
Babak kedua, beberapa peluang emas berhasil diciptakan punggawa Persiraja. Serangan dibangun dengan kolaborasi antar pemain. Namun karena ketidaktenangan di penyelesaian akhir, pemain Persiraja beberapa kali membuang peluang yang mestinya itu bisa menjadi gol.
Kerja keras Persiraja akhirnya membuahkan hasil lewat penyerang Andre Abubakar pada menit 78. Gol kedua Persiraja itu berasal dari umpan sisi kanan lapangan yang disodor apik oleh Ihkwani Hasanuddin.
Tertinggal 2-0, pemain Perserang mulai fokus memikirkan cara keluar dari tekanan Persiraja. Tim besutan Jaya Hartono itu akhirnya mampu mencuri gol. Lewat sepakan bebas, pemain atas nama Suwarna dengan nomor punggung 16 mengambil alih tendangan. Bola yang diantarnya dengan kaki kanan itu melengkung indah menembus jala penjaga gawang Persiraja.
Sayangnya, ambisi pemain Perserang untuk mengejar ketertinggalannya tak berhasil mengubah keadaan 2-1. Hingga laga yang dipimpin Wasit Mansyur asal Jakarta meniup peluit akhir.
Usai pertandingan, pelatih Persiraja Hendri Susilo mengaku kurang puas melihat permainan anak asuhnya meskipun mereka meraih kemenangan. Menurutnya lini belakang Persiraja sangat buruk.
“Alhamdulillah, untung menang. Saya memahami keadaan lini belakang kami yang sekarang. Namun apa daya, tak ada pilihan lain,” ujarnya. (ASM)
