Ilustrasi, sayuran. (idntimes)
Home News Nasihat Gizi untuk Umat Islam di Bulan Ramadhan
NewsRamadan 1441 H

Nasihat Gizi untuk Umat Islam di Bulan Ramadhan

Share
Share

(popularitas.com) – Bulan Ramadhan merupakan bulan di mana umat Islam melaksanakan ibadah puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Puasa memang dapat memberikan manfaat kesehatan, tapi menurut para ahli, umat Islam tetap hatus menjaga asupan gizi dengan seimbang.

Seorang ahli gizi Turki, Ceren Kucukvardar memberikan nasihat agar orang yang berpuasa tetap mengatur asupan gizi atau nutrisinya. Menurut dia, sangat penting memilih makanan yang bergizi saat berbuka puasa maupun saat sahur, serta menghindari makan yang banyak untuk mencegah malafungsi.

“Pertama-tama, kita perlu membagi buka puasa menjadi dua bagian. Selesaikan puasa Anda dengan makanan ringan seperti sup, roti, dan keju, lalu istirahatlah selama 15 menit. Setelah istirahat kecil ini, pindahlah ke hidangan utama tanpa makan berlebihan,” kata Kucukvardar, Minggu, 3 Mei 2020.

Selain itu, Kucukvardar juga menyarankan beberapa jam setelah berbuka puasa umat Islam mengonsumsi kacang kenari (walnut) yang sangat kaya nutrisi. “Kita dapat menikmati minuman dengan dua buah kenari dan beberapa buah dan semangkuk yoghurt sekitar dua jam setelah berbuka puasa,” ucap Kucukvardar.

Dia menjelaskan, orang yang berpuasa perlu mengonsumsi setidaknya dua atau 2,5 liter cairan antara iftar dan sahur untuk memenuhi permintaan tubuh akan air dan cairan lain. Menurut dia, orang yang berpuasa juga perlu mengatur makanan sahur.

Menurut Kucukvardar, menu sahur dapat mencakup makanan seperti yoghurt, buah-buahan segar, gandum, dan telur yang membantu menunda rasa lapar dalam waktu yang lebih lama. “Metabolisme kita lambat di sahur karena itu bagian dari periode tidur.  Sebagai hasilnya, kita seharusnya tidak menghindari hidangan utama sama sekali, berhati-hati dengan apa yang kita makan, ”katanya.

Sementara, salah satu kebiasaan buruk di bulan Ramadhan adalah mengonsumsi makanan dan cairan yang banyak, yang mengandung natrium bikarbonat, seperti soda, beras, makaroni, dan roti pita Ramadhan. Alih-alih makanan ini, menurut dia, di bulan Ramadhan justru perlu mengonsumsi makanan yang kaya protein seperti daging, ayam, dan salad.

“Bagaimanapun, yang paling saya lihat di bulan Ramadhan adalah orang-orang menurunkan berat badan, yang merupakan hal yang baik,” jelasnya.

Sumber: Republika

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Roy Suryo hadiri panggilan Polda Metro Jaya dalam kasus tuduhan ijazah palsu Jokowi

POPULARITAS.COM – Polda Metro Jaya panggil Roy Suryo dalam kasus tuduhan ijazah...

News

Pemerintah Aceh targetkan pembentukan 6.500 koperasi merah putih

POPULARITAS.COM – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE., memimpin rapat lintas Satuan...

News

Sikat motor Zulhelmi, warga Aceh Besar dibekuk polisi

POPULARITAS.COM – Tim Lebah Polsek Darussalam Aceh Besar, berhasil membekuk ZZ (20)....

News

Tokoh OPM Bumi Walo Enumbi tewas ditembak Satgas TNI

POPULARITAS.COM – Bumi Walo Enumbi, salah satu pentolan OPM di Puncak Jaya,...

Exit mobile version