Tentara Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Tepi Barat
Seorang tentara Israel membidikkan senjatanya ke arah demonstran Palestina saat terjadi bentrokan usai aksi demonstrasi menolak rencana aneksasi Israel di Kota Hebron, Tepi Barat, Jumat (3/7/2020). ANTARA FOTO/Xinhua-Mamoun Wazwaz/hp.
Home News Polisi Israel Serang Warga Palestina yang Sedang Shalat
News

Polisi Israel Serang Warga Palestina yang Sedang Shalat

Share
Share

POPULARITAS.COM – Polisi Israel dilaporkan menyerang warga Palestina yang sedang salat di luar Gerbang Damaskus di Kota Tua, Yerusalem dengan tongkat pada Kamis (10/62021) malam.

Seperti dikutip dari Anadolu Agency, Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan serangan itu mengakibatkan 10 orang terluka. Satu orang terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Sementara 9 orang lainnya dirawat oleh tim medis di lokasi.

Situasi di wilayah itu kembali memanas setelah Israel mengizinkan pawai Yahudi pekan depan.
Di hari yang sama anggota parlemen sayap kanan Israel Itamar Ben-Gvir menggelar konferensi pers mengecam pembatasan terhadap pawai Yahudi di Yerusalem.

Ben-Gvir dikenal sebagai sekutu dekat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Keributan pecah setelah Ben-Gvir membuat pernyataan publik.
Rencana pawai Yahudi itu dikhawatirkan memicu konflik baru Israel dan Palestina.

Warga Palestina yang memprotes Ben-Gvir diserang oleh polisi Israel dengan granat kejut. Beberapa warga Palestina, termasuk anak-anak, ditangkap.

AFP melaporkan sedikitnya ada 14 warga Palestina ditangkap.
Kepolisian Israel menuduh Ben-Gvir memicu kerusuhan di Yerusalem dengan pernyataannya mengecam pembatasan pawai bendera itu.
Netanyahu memang telah mengizinkan pawai Yahudi itu.

Awalnya, pawai tersebut dijadwalkan pada Kamis (10/6), tapi batal karena kepolisian tak memberikan izin terkait masalah rute arak-arakan yang dikhawatirkan dapat memicu konflik dengan Palestina.

Berdasarkan rencana awal, pawai kibar bendera itu akan melewati Gerbang Damaskus di Kota Tua, Yerusalem, menuju kawasan Muslim, termasuk kompleks Al Aqsa.

Dalam rapat kabinet pada Selasa (8/6), Netanyahu mengizinkan pawai itu dengan rute yang disepakati antara polisi dan penyelenggara. Namun hingga kini, belum diketahui rute yang akhirnya disepakati.

Sumber: CNN

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Roy Suryo hadiri panggilan Polda Metro Jaya dalam kasus tuduhan ijazah palsu Jokowi

POPULARITAS.COM – Polda Metro Jaya panggil Roy Suryo dalam kasus tuduhan ijazah...

News

Pemerintah Aceh targetkan pembentukan 6.500 koperasi merah putih

POPULARITAS.COM – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE., memimpin rapat lintas Satuan...

News

Sikat motor Zulhelmi, warga Aceh Besar dibekuk polisi

POPULARITAS.COM – Tim Lebah Polsek Darussalam Aceh Besar, berhasil membekuk ZZ (20)....

News

Tokoh OPM Bumi Walo Enumbi tewas ditembak Satgas TNI

POPULARITAS.COM – Bumi Walo Enumbi, salah satu pentolan OPM di Puncak Jaya,...

Exit mobile version