POPULARITAS.COM – 36 Ethnis Rohingya yang ditampung di kamp BLK Lhokseumawe menjalani rapid test antigen dan pengambilan sampel swab, sebelum dipindahkan ke penampungan Rumah Detensi di Medan, Sumatera Utara.
Pemeriksaan ini dilakukan guna pencegahan penularan virus corona. Pengambilan sampel swab tersebut dilakukan oleh petugas dari Dinas Kesehatan Lhokseumawe, bekerjasama dengan NGO IOM dan UNHCR.
Sekretaris Dinas Kesehatan Lhokseumawe, Dr Helizar kepada wartawan mengatakan, untuk gelombang keberangkatan pertama dilakukan sebanyak 36 orang yang terdiri dari pria dan wanita serta anak – anak. Kemudian akan disusul sebanyak 56 orang ke tahap selanjutnya.
“Sesuai kesepakatan mereka akan diberangkatkan Kamis 25 Maret 2021. Sebenarnya pemeriksaan ini rutin dilakukan namun karena akan diberangkatkan ke Medan besok, maka ada beberapa pemeriksaan khusus seperti pengambilan sampel swab,” kata Dr Helizar, Rabu (24/3/2021).
Berdasarkan informsi dari petugan NGO IOM menyebutkan, recananya pegungsi Rohingya yang di tampung sementara di Kamp BLK Lhokseumawe akan dipindah ke Medan.
Kendati pemindahan ini dilakukan berdasarkan rujukan Perpres nomor 125 tahun 2016 tentang penanganan pengungsi dari luar negeri, dan peraturan menteri koordinator bidan politik, hukum, dan keamanan nomor 4 tahun 2015 tentang organisasi dan tata kerja kementerian koordinator bidang politik, hukum dan keamanan.
“Pengungsi ini dipindahkan ke Medan, disana disebutkan Community House, mereka tidak seperti di Kamp BLK ini tapi Community House ini mereka akan berkegiatan atau beraktifitas seperti masyarakat pada umumnya,” kata petugas IOM itu.
Editor: dani