Hukum

Teguh Santosa : Model pembangunan di Korea Selatan bisa diterapkan di Sumut

Teguh Santosa : Model pembangunan di Korea Selatan bisa diterapkan di Sumut

POPULARITAS.COM – Teguh Santosa kembali kunjungi Korea Selatan. Kedatangannya ke negera yang terkenal dengan budaya K-POP tersebut, merupakan kunjungan kesekian puluh kalinya. Hal tersebut, membuat pria yang saat ini menjabat Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) itu, sangat mengenal dengan baik negara berjuluk negeri ginseng itu.

Di Korea Selatan, Teguh berkunjung ke tiga tempat, yakni Kota Seoul, Provinsi Gangwon dan Provinsi Gangneung.

Menurut Teguh, model pembangunan di Korea Selatan, sangat bisa diterapkan di Sumatera Utara, yakni dengan memanfaatkan sumber daya alam dan kebudayaan untuk pembangunan berkelanjutan.

“Jika nanti, InsyaaAllah saya diberikan amanah rakyat Sumut, pola pembangunan di Korea Selatan akan dijadikannya model,” kata Teguh kepada popularitas.com, Senin (24/6/2024) dari Gangwon, Korea Selatan.

Terkait dengan dinamika politik yang kian menghangat di Sumatera Utara jelang Pilkada 2024, Teguh menyampaikan pandangannya bahwa, Partai Demokrat yang telah secara resmi menugaskannya dirinya sebagai cawagub untuk dampingi Bobby Nasution, bukanlah partai kaleng-kaleng.

Sebagai partai, Demokrat telah miliki pengalaman selama 10 tahun memimpin Indonesia dan mengharumkan bangsa ini di pentas internasional, tambahnya.

Tentang bertambahnya dua nama dari kader Partai Demokrat yang juga diusulkan sebagai pendampingi Bobby Nasution di Pilkada Sumut, Teguh justru menilai hal itu sebagai wujud berjalannya sistem kaderisasi di Partai Demokrat.

Teguh merupakan satu dari tiga nama yang ditawarkan Partai Demokrat untuk mendampingi Bobby Nasution dalam Pilgubsu 2024 mendatang. 

Awalnya hanya nama Teguh yang beredar dari kubu Partai Demokrat setelah Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief menugaskannya maju sebagai bakal calon wakil gubernur mendampingi Bobby Nasution, akhir Mei lalu.

Mantan Wakil Rektor Universitas Bung Karno (UBK) itu juga sudah bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhyono yang berharap agar duet Bobby-Teguh jadi.

Belakangan, Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, mengatakan ada dua nama lagi dari Partai Demokrat yang berpeluang dipasangkan dengan Bobby Nasution. Keduanya adalah Ketua DPD Partai Demokrat Sumut M. Lokot Nasution dan mantan Bupati Tapsel yang kini anggota DPR RI Ongku P. Hasibuan.

Teguh mengatakan, dirinya tidak mempersoalkan bila sekarang Partai Demokrat mengusulkan tiga nama. Menurut pria kelahiran Medan itu, ini adalah bukti bahwa Partai Demokrat memiliki banyak kader yang mumpuni. 

“Memang Partai Demokrat hanya punya lima kursi di DPRD Sumut. Tapi kekuatan utama Partai Demokrat terletak pada sistem kaderisasi yang baik dan bekal keberhasilan Pak SBY memimpin Indonesia dari 2004 sampai 2014. Ideal mendampingi pemerintahan Mas Bobby,” ujarnya.

Di sisi lain, Teguh mengatakan saat ini dia fokus bekerja untuk mensosialisasikan dirinya ke masyarakat Sumatera Utara mengandalkan jaringan relawan yang dimilikinya, baik jaringan alumni SMAN 1 Medan, jaringan Pramuka, juga jaringan Paskibraka Sumut. “Saya dibantu secara pribadi oleh teman-teman yang pernah sama-sama berkegiatan di sana,” ujarnya lagi. 

Shares: