100 pelaku UMKM di Pidie Jaya dilatih strategi pemasaran secara digital
Ilustrasi pengguna media sosial. (Pexels)
Home News Wirausahawan baru di masa pandemi didominasi oleh anak muda
News

Wirausahawan baru di masa pandemi didominasi oleh anak muda

Share
Share

POPULARITAS.COM – Retail Banking Marketing Derpartment Head Bank Syariah Indonesia (BSI), Meidy Ferdiansyah mengatakan anak muda atau generasi milenial mendominasi tren wirausaha di masa pandemi.

Meidy menilai, banyak anak muda yang menjadi pelaku UMKM di berbagai sektor, terutama dengan bantuan teknologi yang semakin mumpuni dan mudah diakses.

“Pada umumnya, range-nya lebar mulai dari pelaku UMKM muda ke mature. Saat pandemi, semangat anak muda untuk berusaha semakin kuat. Ada peluang-peluang baru, berkah di balik musibah, membuat mereka menjadi lebih kreatif dan giat berusaha,” kata Meidy, dikutip dari laman Antara, Kamis (28/7/2022).

Saat disinggung mengenai tantangan para pelaku UMKM baru ini, Meidy mengatakan permasalahan utama adalah UMKM yang nampak, namun belum berada di ekosistem perbankan (visible but not bankable).

“Tantangannya adalah bagaimana kita bisa memfasilitasi mereka ini, lalu membuat mereka menjadi visible and bankable,” ujar dia.

Bagi para pelaku UMKM yang belum bankable, isu terbanyak berada di masalah pencatatan laporan keuangan, jaminan, dan lain sebagainya.

Sependapat, Co Founder Alami Sharia Bembi Juniar, menambahkan, masalah utama lainnya adalah bagaimana UMKM bisa mengembangkan bisnisnya (scale up). Menurut Bembi, masih banyak pengusaha UMKM yang masih belum memiliki arahan tertentu mengenai pengembangan usaha.

“Problem yang sering dihadapi lainnya adalah mereka bingung bagaimana caranya untuk scale up bisnis mereka. Selain itu, pencatatan laporan keuangan — pemasukan dan pengeluarannya — juga masih belum dipisahkan dengan milik pribadi. Diperlukan literasi keuangan dan legalitas yang baik,” kata Bembi.

Lebih lanjut, Meidy mengatakan, kini sudah banyak fasilitas keuangan dan permodalan yang bisa diakses dengan mudah melalui bank, bank syariah, layanan keuangan lainnya serta bantuan pemerintah seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Ada juga inisiatif pemerintah melalui KUR, dimana pembiayaan untuk UMKM dengan subsidi margin murah dan jaminan dengan pemberlakuan khusus, bahkan buat mereka yang memiliki semangat dan usaha tapi masih terkendala di masalah jaminan dan laporan keuangan,” jelas Meidy.

Meidy pun mengatakan, literasi keuangan syariah dan digital semakin perlu untuk digaungkan lebih lanjut. Bagi dia, perbankan syariah bisa menjadi solusi bagi mereka yang memiliki preferensi finansial dengan aspek spiritualitas.

“Selain itu, BSI juga mengembangkan produk dan layanan yang semakin kompetitif dan menarik. Misalnya mobile banking dengan fitur transaksi beragam seperti bank konvensional, yang tak hanya untuk kebutuhan finansial namun juga sosial dan spiritual,” kata Meidy.

“Nasabah bisa berzakat, berdonasi, berwakaf, dan ada pula notifikasi waktu shalat, petunjuk arah kiblat, dan lainnya. Semua kebutuhan Muslim di kesehariannya harapannya bisa terwadahi dalam satu platform,” imbuhnya.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Satpol PP Pemko Banda Aceh bongkar papan reklame tak berizin

POPULARITAS.COM – Pemko Banda Aceh membongkar sejumlah baliho yang tak memiliki izin...

News

Jawab permintaan Mualem, Badan Penyelenggara Haji pastikan kuota haji Aceh 2026 ditambah

POPULARITAS.COM – Kepala Badan Penyelenggara (BPH) RI KH Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan...

News

Apple merek bernilai paling mahal di dunia, kalahkan Google dan Microsoft 

POPULARITAS.COM – Perusahaan teknologi asal Cupertino, Amerika Serikat, Apple, kembali catatkan sebagai...

News

Wagub Fadhlullah minta GEMIRA dukung langkah pemerintah Aceh revisi UUPA

POPULARITAS.COM – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah atau Dek Fadh mendorong Dewan Perwakilan Rakyat Aceh...

Exit mobile version