Banjir masih rendam Aceh Timur, pengungsi capai 3.145 jiwa
Ilustrasi, warga menaiki perahu rakit melintasi jembatan ambruk di Ranto Pereulak, Kabupaten Aceh Timur, Minggu (6/11/2022). ANTARA/HO
Home News Banjir masih rendam Aceh Timur, pengungsi capai 3.145 jiwa
News

Banjir masih rendam Aceh Timur, pengungsi capai 3.145 jiwa

Share
Share

POPULARITAS.COM – Banjir yang dipicu curah hujan tinggi masih merendam sejumlah kecamatan di Kabupaten Aceh Timur, bahkan debit air diperkirakan akan terus bertambah menurut Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA).

“Diperkirakan untuk kecamatan yang berada di hilir seperti Peurelak, Birem Bayeun debit air akan terus bertambah mengingat nanti malam laut pasang purnama,” kata Kepala Pelaksana BPBA Ilyas melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) di Banda Aceh, Selasa (8/11/2022).

Ia menjelaskan banjir luapan mulai merendam Aceh Timur sejak Kamis (3/11), menyusul curah hujan deras yang mengguyur wilayah kabupaten setempat dalam beberapa hari terakhir.

“Hujan deras yang terjadi di sebagian wilayah Aceh Timur serta meluapnya sungai Arakundo dan Peureulak telah menyebabkan banjir dengan ketinggian air 20 – 60 centimeter,” katanya.

Saat ini, BPBA mencatat 49 desa yang tersebar di 11 kecamatan terendam banjir, dengan ketinggian air bervariasi. Daerah tersebut meliputi Kecamatan Birem Bayeun enam desa, Simpang Jernih satu desa, Pante Bidari lima dan Peunaron sebanyak empat desa.

Selanjutnya, Kecamatan Ranto Peureulak lima desa, Simpang Ulim satu desa, Julok satu desa, Sungai Raya tujuh desa, Rantau Selamat lima desa, Peurelak 13 desa, Peurelak Barat satu desa. Sementara tanah longsor terjadi di Birem Bayeun yang menyebabkan badan jalan antar desa tertimbun sepanjang 5 meter.

“Total sementara korban terdampak sebanyak 18.721 jiwa dalam 4.979 kepala keluarga,” kata Ilyas.

Ia menambahkan petugas BPBD Aceh Timur masih terus mendata korban terdampak. Saat ini, warga yang mengungsi sebanyak 3.145 jiwa dalam 801 kepala keluarga.

Kata dia, pengungsi paling banyak di Kecamatan Ranto Peureulak yang mencapai 2.869 jiwa dalam 712 kepala keluarga, sebanyak 200 jiwa dalam 70 kepala keluarga di Birem Bayeun, dan 76 jiwa dalam 19 kepala keluarga di Peurelak Barat.

“Total lokasi pengungsian sebanyak 13 titik yang tersebar di beberapa desa,” katanya.

Ilyas menyebut petugas BPBD Aceh Timur terus melakukan koordinasi dengan pihak perangkat desa dan instansi terkait untuk melakukan kajian, pendataan, evakuasi warga dan menyalurkan bantuan masa panik.

“Kendala di lapangan, untuk Kecamatan Simpang Jernih belum dapat dilaporkan karena terkendala jaringan telepon,” katanya.

Selain merendam rumah warga, dampak material akibat banjir ini juga menyebabkan tiga unit rumah rusak ringan. “Tidak ada laporan korban jiwa,” katanya lagi. (ant)

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

BFLF Aceh luncurkan buku berjudul ‘Ada Cinta di Rumah Singgah’

POPULARITAS.COM – Blood For Life Foundation (BFLF) resmi meluncurkan buku berjudul Ada Cinta...

News

Kemendagri setujui 79 pejabat eselon 3 dan 4 Setda Aceh untuk dilantik

POPULARITAS.COM – Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), telah menyetujui sebanyak 79 pejabat eselon...

News

Peneliti IMPACT minta draft final revisi UUPA dipublikasi

POPULARITAS.COM – Peneliti Institute for Muslim Politics & Aceh Studies (IMPACT), Fadhli...

News

Kurun waktu satu minggu, 17 pria di Aceh Utara ditangkap dalam kasus dugaan Pungli

POPULARITAS.COM – Dalam kurun waktu satu minggu terakhir, Satgas Anti Premanisme Polres...

Exit mobile version