BEM FT minta pihak tak berkepentingan jangan ikut campur
Kondisi salah satu bagian Fakultas Pertanian usai dirusak oleh sekelompok mahasiswa. Foto direkam, Kamis (13/10/2022). Foto: Riska Zulfira/popularitas.com
Home News BEM FT minta pihak tak berkepentingan jangan ikut campur
News

BEM FT minta pihak tak berkepentingan jangan ikut campur

Share
Share

POPULARITAS.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (USK) meminta pihak-pihak tak berkepentingan jangan ikut campur terkait bentrok yang melibatkan mahasiswa Teknik dengan Pertanian pada Rabu (12/10/2022) malam.

Hal tersebut disampaikan Ketua BEM Fakultas Teknik USK, Hafish Alfarizy dalam keterangannya kepada popularitas.com, Jumat (14/10/2022).

“Bersamaan dengan ini kami juga mengimbau kepada seluruh pihak yang tidak berkaitan dan tidak mengetahui sumber permasalahan ini untuk tidak memanfaatkan peristiwa ini sebagai ajang eksistensi dengan mengeluarkan pendapat-pendapat yang tidak bisa dipertanggung jawabkan,” ujar Hafish.

Sebelumnya, mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Pertanian Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh terlibat bentrok pada Rabu (12/10/2022) malam.

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banda Aceh menyatakan, aksi bentrok tersebut berlangsung hingga Kamis (13/10/2022) dini hari.

“Kejadiannya jam 23.30 WIB, sampai betul-betul bubar itu jam 03.30 WIB,” kata Kepala Satuan Reskrim Polresta Banda Aceh, Komisaris Polisi Fadillah Aditya Pratama saat dihubungi popularitas.com, Kamis (13/10/2022).

Dua kelompok yang terlibat bentrok tersebut adalah mahasiswa Fakultas Teknik dan Pertanian USK. Dalam insiden ini, tiga mahasiswa Pertanian dilaporkan mengalami luka-luka.

“Tiga korban sudah mendapatkan perawatan medis,” ucap Fadillah.

Fadillah menjelaskan, dalam kejadian tersebut, gedung sekretariat BEM Pertanian mengalami pecah kaca, pagar belakang Fakultas Pertanian dan tiga sepeda motor juga ikut rusak.

Polresta Banda Aceh, kata dia, menurunkan puluhan personel untuk membubarkan aksi tawuran tersebut hingga benar-benar kondusif.

“Massa baru benar-benar bubar setengah 4, jelang salat Subuh,” kata Fadillah.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

Exit mobile version