DPRK Aceh Singkil, Amaliun. (ist)
Home Insfrastruktur Pembangunan Jalan Kuala Baru-Bulusema, DPRK Aceh Singkil: Bisa Tingkatkan Perekonomian
InsfrastrukturNews

Pembangunan Jalan Kuala Baru-Bulusema, DPRK Aceh Singkil: Bisa Tingkatkan Perekonomian

Share
Share

ACEH SINGKIL (popularitas.com) – DPRK Aceh Singkil memberikan dukungannya terhadap pembangunan peningkatan jalan batas kabupaten antara Kuala Baru (Aceh Singkil) – Bulusema (Aceh Selatan).

Wakil Ketua DPRK Aceh Singkil H Amaliun mengatakan, dengan dibangunnya jalan antara Kuala Baru (Aceh Singkil) ke Bulusema (Aceh Selatan) maka perekonomian masyarakat di dua kabupaten akan semakin meningkat.

Baca: Pembangunan 11 Ruas Jalan Prioritas Optimalkan Dana Otsus Aceh

“Kami berharap pembangunan jalan tersebut dapat tercapai sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakatnya,” kata Amaliun saat dikonfirmasi, Rabu, 19 Februari 2020.

Baca: Ketua DPRK Simeulue Dukung Pembangunan Ruas Jalan Sinabang-Sibigo

Selain itu, kata dia, peningkatan jalan ini dapat memangkas jarak tempuh kedua kabupaten tersebut, dimana selama ini kalau ke Aceh Selatan harus melintasi Subulussalam membutuhkan waktu hingga 4-5 jam.

Baca: Bupati Gayo Lues Dukung Pemerintah Aceh Bangun Ruas Jalan Penghubung

Nantinya apabila jalan tersebut sudah bagus, ke Aceh Selatan dapat ditempuh dengan waktu sekitar 1,5 jam. “Tidak hanya ekonomi, tapi juga transportasi juga jadi lancar nantinya. Minimal pada tahun 2021 jalan sudah kelar semua,” harap Amaliun.

Sebelumnya Pemerintah Aceh akan menuntaskan dua ruas jalan Trumon-Batas Aceh Singkil, sepanjang 51,42 kilometer dan ruas jalan batas Aceh Selatan-Kuala Baru-Singkil Telaga, sepanjang 44,93 kilometer.

Baca: Pembangunan 11 Ruas Jalan di Aceh, Hendra Budian: Terobosan Positif

“Kedua ruas jalan sepanjang 96,35 kilometer ini, ditargetkan rampung pada 2022,” kata Kepala Dinas PUPR Aceh, Fajri.

Penyelesaian kedua ruas jalan tersebut, akan menghubungkan Aceh Selatan dan kabupaten Singkil, dan sekaligus meningkatkan arus barang dan orang, serta transaksi perdagangan antar kedua wilayah.

Penyelesaian dua ruas jalan itu, sambung Fajri, yang terpenting adalah memperpendek jarak tempuh. Selama ini, ke Aceh Selatan menuju Singkil atau sebaliknya, dibutuhkan waktu 5 jam lebih,  melalui jalan nasional via kota Subulussalam.

“Jika kedua ruas ini tuntas, jarak tempuh kedua wilayah hanya tinggal 1,5 jam saja, tanpa melalui jalan nasional Tapaktuan-Subulussalam,” terang Fajri. (DRA)

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

News

Plt Sekda Aceh diharapkan bangun sinergitas dengan pemerintah daerah tekan kemiskinan esktrem

POPULARITAS.COM – Plt Sekretaris Daerah Aceh, Muhammad Nasir,  mengharapkan anggota DPRK Aceh...

News

Ular piton sepanjang tiga meter mangsa ternak warga di Aceh Besar, ditangkap petugas Damkar

POPULARITAS.COM – Tim Damkar BPBD Aceh Besar Pos Kajhu menangkap seekor ular...

News

Keluarga terlapor kasus pelecehan seksual di Labusel protes penetapan tersangka

POPULARITAS.COM – Budi Arman Siregar, warga Labuhanbatu Selatan, telah ditetapkan tersangka oleh...

Exit mobile version