POPULARITAS.COM – Wakil Ketua III DPRA, Safaruddin tuntas menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di gedung BPKP Aceh, Rabu (27/10/2021).
Selama 7 jam diperiksa, politikus Gerindra ini dicecar sejumlah pertanyaan, terutama soal perencanaan penganggaran selama ia menjabat sebagai wakil ketua DPR Aceh.
“Pertanyaan lain menyangkut perencanaan penganggaran setiap tahun itu seperti apa. Tapi lebih banyak kepada soal tugas dan fungsi kami DPR saja,” kata Safaruddin usai menjalani pemeriksaan, Rabu (27/10/2021).
Baca: Bawa Dokumen Saat Diperiksa KPK, Safaruddin: Kita Tidak Ada Apendiks
Safaruddin menyampaikan, secara umum materi pertanyaan hampir sama dengan pejabat lainnya yang menjalani pemeriksaan di BPKP Aceh. Safaruddin juga sempat disinggung soal Kapal Aceh Hebat.
“Materinya hampir sama dengan yang lain. Soal Aceh Hebat juga ada disinggung, cuma karena tidak menyangkut di periode kita, mungkin terbatas pertanyaan itu,” ungkap Safaruddin.
Safaruddin mengaku hadir menjalani pemeriksaan untuk membantu kerja KPK dalam penyelidikan di Aceh. Dia berharap, penyelidikan KPK di Tanah Rencong berjalan profesional.
Dengan adanya penyelidikan ini, Safaruddin berharap Aceh ke depan semakin baik dan terbebas dari praktik-praktik korupsi.
“Saya katakan DPRA ikut mendukung kerja-kerja KPK dan tentunya kita mengharapkan Aceh tentunya ke depan bisa lebih baik dengan pantauan dan pengawasan pihak penegak hukum, baik KPK maupun siapapun,” ujar Safaruddin.
Editor: dani