POPULARITAS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun I Sultan Iskandar Muda merilis laporan, suhu udara di Provinsi Aceh bisa mencapai 36 derajat celsius dan berpotensi terjadinya kekeringan dan mudah terjadi kebakaran.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun I Sultan Iskandar Muda Zakaria mengatakan, hal tersebut disebabkan lokasi matahari tepat berada di Equatorial atau Khatulistiwa, sehingga langsung menyinari bumi tanpa ada yang menghalangi.
“Apabila posisi matahari tepat berada di Equatorial maka langsung menyinari bumi tanpa ada yang menghalangi, sehingga suhu udaranya bisa mengalami peningkatan dan diprediksikan mencapai 36 derajat Celsius,” ujar Zakaria, Selasa (27/2/2018).
Zakaria menambahkan, pada bulan Maret dan awal April mendatang, suhu udara secara umum di Aceh, bisa mencapai 34 derajat celsius dan pada bulan Mei hingga Agustus suhu udaranya mencapai 36 derajat celsius.
Dia mengingatkan semua lapisan masyarakat diminta untuk selalu waspada dan tidak membakar hutan untuk membuka lahan, karena bisa memicu terjadinya titik api atau membakar sampah secara sembarangan, bisa menyebabkan kebakaran.
“Kalau suhu udara sudah mencapai 36 derajat, maka sudah sangat panas. Makanya kami selalu mengimbau agar tidak membakar lahan secara sembarangan dan membakar sampah, karena bisa menyebabkan kebakaran,” tutur Zakaria.[acl]
Reporter : Muhammad Agam Khalilullah
