Penerima Bansos di Pidie Jaya ramai-ramai ikut vaksin Covid-19
Eddy Azwar, Juru Bicara Kesehatan Satgas Covid-19 Kabupaten Pidie Jaya
Home News Swab Antigen di Pidie Jaya Untuk CPNS Tak Lagi Gratis
News

Swab Antigen di Pidie Jaya Untuk CPNS Tak Lagi Gratis

Share
Share

POPULARITAS.COM – Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Pidie Jaya, memastikan tidak memberikan swab antigen gratis terhadap CPNS setempat, yang hendak mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD).

Pasalnya, stok alat RDT-Ag yang tersisa di Satgas Pidie Jaya, hanya diperuntukan untuk melakukan tracking atau pelacakan COVID-19, jika sewaktu-waktu terdapat salah satu warga terkonfirmasi positif COVID-19.

Sebagaimana diketahui, untuk bisa mengikuti SKD yang dilaksanakan di Politekhnik Lhoksumawe, setiap peserta CPNS Pidie Jaya, diwajibkan menunjukkan surat bebas COVID-19, baik hasil swab antigen, maupun PCR.

Syarat penunjukkan surat bebas COVID-19 saat hendak mengikuti SKD tersebut berlaku secara nasional.

Baca: Satgas Covid-19 Pidie Jaya Pastikan Swab Antigen Gratis Untuk Peserta Ujian PPPK

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pidie Jaya, Eddy Azwar menyebutkan, mengingat stok swab antigen di Satgas COVID-19 hanya dapat dipergunakan untuk pelacakan virus Corona, sehingga pihaknya untuk sementara tidak lagi melayani peserta CPNS untuk test RDT-Ag layaknya calon PPPK beberapa waktu lalu.

“Untuk sementara, karena stok kita menipis, kita tidak memberikan pelayana tes antigen gratis ke CPNS yang hendak mengikuti SKD,” kata Kadinkes Pidie Jaya, Eddy Azwar, Selasa (21/9/2021).

Kata dia, alat Rapid Diagnostis Test Antigen (RDT-Ag) di daerah setempat merupakan bantuan dari Provinsi Aceh, yang khusus diperuntukan untuk tracking virus Corona.

“Stok swab antigen di kita sudah menipis ini, karena stok kita ini digunakan khusus untuk trackin, begitu ada yang positif, kita bisa lakukan tracking, itu sebenarnya peruntukannya,” kata Kadinkes Pidie Jaya, Eddy Azwar, Selasa (21/9/2021).

Sehingga, jika peserta CPNS yang hendak memiliki surat bebas COVID-19, untuk melakukan test antigen secara mandiri, yang barang tentu harus kembali merogok kocek mencapai Rp 100 ribu.

Editor: dani

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

Exit mobile version