Trans Koetaradja di Banda Aceh, Selasa (29/8/2023). Foto: Juhardi/popularitas.com
Home News Tingkat disiplin rendah mengganggu layanan Trans Koetaradja
News

Tingkat disiplin rendah mengganggu layanan Trans Koetaradja

Share
Share

POPULARITAS.COM – Tingkat disiplin rendah warga Banda Aceh ganggu layanan transportasi Trans Koetaradja di pusat ibu kota provinsi Aceh itu.

Fasilitas ini, yang seharusnya menjadi sarana efisien dan nyaman bagi warga dalam berpergian ke pusat kota dan destinasi wisata, kini terganggu oleh tindakan tidak bertanggung jawab sebagian penumpang.

Aji (27), kernet Trans Koetaradja mengatakan, keluhan utama yang muncul adalah perilaku beberapa oknum penumpang yang tidak menghargai lingkungan bersama. Beberapa di antara mereka kerap kali membuang sampah sembarangan dan melakukan gangguan dengan suara keras di dalam kendaraan.

Tindakan semacam ini, kata dia, tidak hanya merugikan lingkungan dan fasilitas, tetapi juga mengacaukan kenyamanan para penumpang lainnya yang seharusnya dapat menikmati perjalanan dengan tenang.

Saat ditemui popularitas.com, Selasa (29/8/2023), Aji yang biasanya bertugas dengan rute Darussalam – Masjid Raya, juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap kurangnya rasa memiliki dari sebagian penumpang.

“Terkadang ada penumpang yang kurang merasa memiliki. Padahal bis ini adalah milik kita bersama. Kita perlu menjaga bersama-sama untuk kenyamanan kita semua. Sayangnya, masih ada beberapa penumpang yang membuang sampah sembarangan dan membuat keributan di dalam bis,” ungkapnya.

Selain perilaku di dalam kendaraan, kurangnya disiplin juga terlihat dalam penggunaan fasilitas halte. Beberapa masyarakat masih sering memarkir kendaraan pribadi di depan halte Trans Koetaradja, sehingga menghambat akses dan kelancaran layanan transportasi umum.

“Ada beberapa titik yang sering dan rawan kita jumpai masyarakat markir kenderaan depan halte Trans Koetaradja, seperti halte Masjid Raya ini orang jualan, halte PLN Jambotape orang ke ATM markir di halte, halte Jeulingke markir di halte karena mereka nongkrong di kopi, terus di halte Lamnyong ini orang markir karena ke KFC,” pungkasnya.

Reporter : Juhardi
Editor : Muhammad Fadhil

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Keluarga terlapor kasus pelecehan seksual di Labusel protes penetapan tersangka

POPULARITAS.COM – Budi Arman Siregar, warga Labuhanbatu Selatan, telah ditetapkan tersangka oleh...

News

Kopda Eri Dwi Priambodo, korban ledakan gudang amunisi di Garut dimakamkan secara militer di Temanggung

POPULARITAS.COM – Upacara kemiliteran dilangsungkan pada pemakaman Kopral Dua (Kopda) Eri Dwi...

News

Prabowo melayat ke rumah almarhum Eddie Nalapraya

POPULARITAS.COM – Mayjen TNI (Purn) Eddie Nalapraya, Selasa (13/5/2025) berpulang ke rahamullah....

News

Kolonel TNI Antonius Hermawan salah satu korban tewas ledakan gudang amunisi di Garut

POPULARITAS.COM – Salah satu dari empat korban dari kalangan TNI, yakni Kolonel...

Exit mobile version