POPULARITAS.COM – Proses Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2018 oleh panitia SNMPTN 2018 diperpanjang.
Semula, proses pengisian, finalisasi, dan verifikasi PDSS dijadwalkan akan berakhir pada Sabtu, 10 Februari 2018. Namun, diperpanjang hingga Senin, 12 Februari 2018 pukul 23.59 WIB.
Kepala Humas Unsyiah, Husni Friady, mengatakan perpanjangan pendaftaran ini dilakukan sebab masih banyak sekolah yang belum melakukan finalisasi data PDSS. Secara umum kendala yang dihadapi oleh sekolah, seperti lupa password, perubahan akreditasi, hingga Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).
“Ada beberapa permasalahan yang dihadapi sekolah dalam pengisian data PDSS, sehingga panitia memperpanjang waktu pengisian,” ujar Husni.
Menurut data dari Panitia Pusat tercatat sebanyak 8.224 sekolah yang belum mengisi data. Jumlah terbanyak ditemukan di Propinsi Jawa barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Banten. Sementara untuk Aceh, tercatat 165 sekolah yang belum menyelesaikan pengisian data PDSS dari 892 sekolah.
Untuk itu, Husni berharap pihak sekolah dapat memanfaatkan waktu perpanjangan ini dengan maksimal untuk menyelesaikan pengisian dan finalisasi data.
Sebab menurutnya, PDSS merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi sekolah untuk mendaftarkan siswanya di jalur SNMPTN. Jika tidak mendaftar, otomatis kesempatan siswa untuk diterima di perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN menjadi sia-sia.
Ia pun berharap kepada pihak sekolah yang mengalami kesulitan selama pengisian PDSS untuk segera melapor ke Panitia Pusat atau menghubungi Call Center SNMPTN 08041450450 dan www.halo.snmptn.ac.id
Husni juga mengingatkan agar para siswa yang telah melakukan verifikasi di PDSS untuk memperhatikan dengan sungguh-sungguh jadwal pendaftaran SNMPTN yang akan dimulai pada tanggal 21 Februari hingga 6 Maret 2018.
“Untuk memperoleh informasi lebih lengkap, masyarakat dipersilakan untuk mengakses www.snmptn.ac.id dan www.pmb.unsyiah.ac.id,” tutupnya.[acl/rilis]