Home News Diduga depresi, wanita paruh baya panjat tiang listrik di Aceh Utara
News

Diduga depresi, wanita paruh baya panjat tiang listrik di Aceh Utara

Share
Share

POPULARITAS.COM – Seorang wanita paruh baya, tanpa identitas memanjat tiang listrik di pinggir jalan lintas nasional Medan-Banda Aceh, tepatnya di Desa Meunasah Geudong, Kecamatan Baktiya, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (15/12/2021) pagi.

Wanita tersebut tampak memanjat tiang listrik hingga mencapai setengah tiang. Berdasarkan informasi, wanita ini memanjat tiang lampu penerangan jalan.

Aksi itu sempat menjadi tontonan warga yang melintas. Tak lama kemudian, polisi dan petugas PLN membantu menurunkan wanita tersebut.

Wanita itu berhasil turun setelah dibujuk dengan bantuan tangga. Selanjutnya wanita tersebut dibawa ke Puskesmas Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara.

Kepala Puskesmas Lhoksukon, Ibnu Khaldun menyebutkan, hingga saat ini keluarga wanita tersebut belum datang ke puskesmas, sebab identitasnya belum diketahui.

“Ibu ini tidak ada KTP. Saat ditanya tempat tinggal oleh petugas tidak dijawab, dia hanya mengeluh kepalanya sakit,” kata Ibnu.

Ibnu menduga, wanita tersebut mengalami depresi berat. Pihaknya mengimbau kepada keluarga untuk segera mendatangi puskesmas untuk menjenguk wanita ini.

“Semoga keluarganya secepatnya tau, sementara ibu ini kita rawat di sini,” pungkasnya.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

Exit mobile version