BANDA ACEH (popularitas.com) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Aceh mengusulkan lima nama sebagai calon pimpinan (wakil ketua) di Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) periode 2019-2024 ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Keputusan menetapkan lima kandidat tersebut diambil berdasarkan hasil pleno DPD 1 Partai Golkar Aceh, yang digelar pada 1 Agustus 2019 lalu.
Namun, hingga kini belum ditentukan calon terpilih dari lima calon yang diusulkan DPD Golkar Aceh.
Sekretaris DPD I Partai Golkar Aceh, Syukri Rahmat mengatakan kemungkinan pertengahan September nanti DPP akan memutuskan siapa kandidat yang tepat sebagai pimpinan DPRA.
“Mungkin pertengahan September, karena pelantikan 30 September, kan,” ujarnya, Rabu, 28 Agustus 2019.
Syukri mengingat, pelantikan anggota legislatif provinsi Aceh akan dilakukan pada 30 September 2019 mendatang.
Dia juga menyebut, tidak ada yang mengarah atau diunggulkan terhadap satu calon dari lima kandidat yang diusulkan itu.
“Sama saja semua, karena kan keputusan tertinggi ada di pleno,” sebutnya.
Berdasarkan hasil pleno DPD I Partai Golkar Aceh, ada lima nama yang diusulkan ke DPP sebagai calon pimpinan di DPRA. Mereka adalah Ali Basrah, Hendra Budian, Teuku Raja Keumangan, Nurlailawati, dan Nuraini Maida.
Partai Golkar Aceh menduduki posisi ketiga suara terbanyak pada Pemilu 17 April 2019 lalu, dengan perolehan sembilan kursi. Dengan hasil itu, maka Partai Golkar berhak menduduki posisi Wakil Ketua II DPRA untuk masa jabatan 2019-2024.* (ASM)