Kejati Aceh resmi tahan Suhendri
Petugas Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh saat resmi menahan Suhendri Cs, Kepala Badan Reintegrasi Aceh (BRA) dalam kasus dugaan korupsi di lembaga itu, Selasa (15/10/2024). FOTO : Penkum Kejati Aceh
Home News Kejati Aceh resmi tahan Suhendri cs
News

Kejati Aceh resmi tahan Suhendri cs

Share
Share

POPULARITAS.COM – Usai jalani pemeriksaan beberapa jam, akhirnya Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh resmi menahan Ketua Badan Reintegrasi Aceh (BRA), Suhendri, Selasa (15/10/2024).

Selain Suhendri, sejumlah pejabat lain yang ikut ditahan, yakni, Mahdi, Zulfikar, Muhammad, dan Zamzami, serta Hamdani. Penahanan dilakukan atas dasar dugaan korupsi pada kegiatan pengadaan budidaya ikan kakap dan pakan rucah untuk masyarakat korban konflik tahun anggaran 2023.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Aceh, Ali Rasab Lubis dalam keterangannya mengatakan, para tersangka akan ditahan selama 20 hari kedepan. “Untuk 20 hari kedepan akan ditahan ke-6 tersangka,” terangnya.

Proses penahanan ke-6 tersangka akan dilakukan di Rutan Klas II/B di Banda Aceh terhitungg tanggal 15 Oktober – 3 November 2024, ambung Ali Rasab. 

Penahanan ini sendiri, usai para penyidik mendapati bukti-bukti permulaan yang dirasa cukup, tambahnya.

Share
Tulisan Terkait
News

Plt Sekda Aceh diharapkan bangun sinergitas dengan pemerintah daerah tekan kemiskinan esktrem

POPULARITAS.COM – Plt Sekretaris Daerah Aceh, Muhammad Nasir,  mengharapkan anggota DPRK Aceh...

News

Ular piton sepanjang tiga meter mangsa ternak warga di Aceh Besar, ditangkap petugas Damkar

POPULARITAS.COM – Tim Damkar BPBD Aceh Besar Pos Kajhu menangkap seekor ular...

News

Keluarga terlapor kasus pelecehan seksual di Labusel protes penetapan tersangka

POPULARITAS.COM – Budi Arman Siregar, warga Labuhanbatu Selatan, telah ditetapkan tersangka oleh...

News

Kopda Eri Dwi Priambodo, korban ledakan gudang amunisi di Garut dimakamkan secara militer di Temanggung

POPULARITAS.COM – Upacara kemiliteran dilangsungkan pada pemakaman Kopral Dua (Kopda) Eri Dwi...

Exit mobile version