Sumur minyak tradisional kembali meledak di Desa Mata Ie, Kecamatan Ranto Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (19/3/2022). ANTARA/HO
Home News Kesaksian warga saat sumur minyak di Aceh Timur kembali meledak
News

Kesaksian warga saat sumur minyak di Aceh Timur kembali meledak

Share
Share

POPULARITAS.COM – Sumur minyak tradisional dikelola masyarakat kembali meledak di Desa Mata Ie, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.

Informasi dihimpun di Aceh Timur Sabtu (19/3/2022), dikutip dari laman Antara, akibat kejadian itu dua orang mengalami luka-luka bakar.

Keduanya bernama Zainudin (38), warga Gampong Blang Barom, Aceh Timur dan Deni Kurniawan (49) warga Gampong Buket Pala, Ranto Peureulak, Aceh Timur.

Zulfan, warga setempat, mengatakan ledakan tersebut dilihatnya terjadi Sabtu (19/3/2022) sekira pukul 01.30 WIB.

“Saat itu, saya sedang melintas tiba-tiba ada suara ledakan dan munculnya api di tempat sumur yang terbakar sebelumnya. Bahkan api semakin lama semakin membesar,” kata Zulfan.

Zulfan mengatakan setelah melihat itu dirinya langsung memberitahukan warga lain untuk menghubungi pihak Pos Damkar Ranto Peureulak dan pihak Polsek Ranto Peureulak serta Koramil.

“Tidak lama kemudian sekira pukul 02.00 WIB, empat unit pemadam kebakaran tiba  dan api dapat dipadamkan sekira pukul 05.30 WIB,” kata Zulfan.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

Exit mobile version