Pemerintah dan UTU Kerjasama Pengelolaan Kawasan Pesisir Aceh
Plt. Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, TB. Haeru Rahayu. ANTARA/HO-KKP
Home Ekonomi Pemerintah dan UTU Kerjasama Pengelolaan Kawasan Pesisir Aceh
EkonomiNews

Pemerintah dan UTU Kerjasama Pengelolaan Kawasan Pesisir Aceh

Share
Share

POPULARITAS.COM – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkolaborasi dengan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Aceh serta Universitas Teuku Umar dalam rangka meningkatkan pengelolaan kawasan pesisir di Aceh yang masih besar peluangnya untuk diberdayakan.

“Potensi kelautan dan perikanan yang dihasilkan dari perairan Aceh seluas 295.370 kilometer persegi dapat dikelola untuk pemanfaatan yang sejalan dengan prinsip keberlanjutan. Oleh karenanya, dibutuhkan kerja sama dalam pengelolaannya,” kata Plt. Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, TB. Haeru Rahayu yang akrab disapa Tebe dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (1/1/2021) dilansir Antara Aceh.

Haeru menjelaskan lingkup kerja sama yang dimaksud dilakukan dalam rangka pemantauan rehabilitasi habitat perlindungan dan pemanfaatan jenis ikan, peningkatan kapasitas sumberdaya manusia, serta pemahaman dan kesadaran masyarakat.

Ia mengutarakan harapannya agar perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani KKP dengan dinas Kelautan dan Perikanan Aceh serta Univeraitas Teuku Umar pada 21 Desember 2020 itu ke depannya tidak hanya menjadi simbol semata.

“Setelah ditandatangani, pastikan implementasinya dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi semua pihak,” ujarnya.

Haeru menyampaikan bahwa perjanjian kerja sama yang akan berlangsung selama tiga tahun ini meliputi pengawasan kawasan konservasi, pengembangan penelitian pendidikan dan pengabdian masyarakat di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, pengumpulan pengembangan sosialisasi, serta didukung oleh publikasi data dan informasi secara masif.

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Aceh, Ilyas pada kegiatan penandatangan tersebut menyampaikan bahwa DKP Provinsi Aceh sangat menyambut baik sinergi dengan pemerintah pusat dan akademisi tersebut khususnya dalam mengelola kawasan pesisir Aceh.

Sejalan dengan Ilyas, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Teuku Umar M. Ali berterima kasih atas pelibatan FPIK UTU dalam upaya mengelola pesisir dan pulau-pulau kecil di Aceh secara bersama.

Sebagaimana diketahui, sejak beberapa tahun lalu , Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah memulai upaya rehabilitasi dan restorasi di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

Upaya tersebut saat ini disinergikan ke dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Padat Karya Pembangunan Pusat Restorasi dan Pengembangan Ekosistem Pesisir (PRPEP) dalam bentuk pembangunan tracking mangrove.

Sekretaris Ditjen PRL, Hendra Yusran Siry menuturkan pembangunan PRPEP adalah upaya KKP dalam mengembalikan ekosistem yang asri, tetapi juga memberikan dampak positif untuk masyarakat.

Dalam pelaksanaanya, lanjut Hendra, PRPEP tak hanya berfungsi sebagai laboratorium alam, namun juga difungsikan sebagai destinasi wisata masyarakat maupun wisata ilmiah.[acl]

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Kurun waktu satu minggu, 17 pria di Aceh Utara ditangkap dalam kasus dugaan Pungli

POPULARITAS.COM – Dalam kurun waktu satu minggu terakhir, Satgas Anti Premanisme Polres...

News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

Exit mobile version