Pemko Bengkulu patok biaya persalinan Rp2 ribu bagi warga miskin
lustrasi proses yang harus dijalani ibu hamil jelang persalinan di tengah pandemi Covid-19. [Ema Rohimah / SuaraJogja.id]
Home Kesehatan Pemko Bengkulu patok biaya persalinan Rp2 ribu bagi warga miskin
KesehatanNews

Pemko Bengkulu patok biaya persalinan Rp2 ribu bagi warga miskin

Share
Share

POPULARITAS.COM – Pemerintah Kota Bengkulu di bawah kepemimpinan Walikota Helmi Hasan dan Wakilnya Dedi Wahyudi, meluncurkan program HD bersalin bagi warga kurang mampu. Melalui program itu, setiap Ibu melahirkan dari masyarakat miskin, cukup membayar Rp2 ribu saja.

Walikota Helmi Hasan menjamin, meskipun biaya hanya sebesar Rp2 ribu, proses persalinan dilakukan oleh tenaga kesehatan yang baik, dan dengan pelayanan prima oleh bidan-bidan handal yang tersebar di seluruh Kecamatan di kota tersebut.

“Program HD Bersalin ini adalah cara kita dalam menghadirkan kebahagiaan di tengah masyarakat,” kata Helmi.

Selain hanya membayarkan Rp2 ribu setiap pesalinan, warga miskin yang melahirkan juga akan mendapatkan kado spesiali dari Pemko Bengkulu, sebut Helmi.

Dalam program tersebut, Pemko Bengkulu menggandeng mitra Baznas Kota Bengkulu untuk melaksanakan kegiatan tersebut.

Bagi warga yang ingin mendaftar dan menerima manfaat dari program ini, caranya gampang, cukup menghubungi bidan-bidan kecamatan yang sudah ditunjuk oleh pemkot atau bisa juga menghubungi (0736) 7317 746.

Editor : Hendro Saky

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

Exit mobile version