Oktober, Pagebluk Covid-19 di Pidie Jaya Mulai Terkendali
Ilustrasi - Petugas medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa yang menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk penanganan pasien yang diduga terinfeksi virus Corona (COVID-19) melintas di depan ruang isolasi sementara di Banda Aceh, Aceh, Rabu (18/3/2020). (ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/foc)
Home News Perawat ada yang Positif, Puskesmas Ulee Kareng Ditutup Sementara
News

Perawat ada yang Positif, Puskesmas Ulee Kareng Ditutup Sementara

Share
Share

BANDA ACEH (popularitas.com) – Puskesmas Ulee Kareng, Banda Aceh ditutup sementara karena ada perawat yang terkonfirmasi positif corona (Covid-19).

Kabag Humas Pemko Banda Aceh, Irwan saat dikonfirmasi membenarkan Puskesmas Ulee Kareng ditutup. Penutupan itu sudah dimulai sejak kemarin, Rabu, 5 Agustus 2020.

“Mulai kemarin ditutup. Inikan karena satu perawat kita positif, jadi kita tutup sementara supaya tidak tertular ke yang lain,” kata Irwam saat dikonfirmasi, Kamis, 6 Agustus 2020.

Untuk itu, semua pegawai puskesmas tersebut sudah dilakukan uji swab. Setelah hasil swab keluar, jika ada yang positif mereka akan dikarantina dan yang negatif akan kembali bekerja.

“Akan dibuka kembali setelah keluar hasil swab, positif atau negatif,”ujarnya.

Meski begitu, pelayanan kesehatan bagi masyarakat akan dialihkan ke puskesmas terdekat. (dani)

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Persiraja Banda Aceh dukung aturan VAR di Liga 2

POPULARITAS.COM – Tim Liga 2 asal Aceh yakni Persiraja Banda Aceh mendukung...

News

Tiga rumah di Aceh Besar terbakar

POPULARITAS.COM – Tiga unit rumah terbakar di Gampong Rumpet, Kecamatan Krueng Barona...

News

Bupati Aceh Timur sambut kedatangan Mualem

POPULARITAS.COM – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf atau Mualem telah tiba kembali di Aceh...

News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

Exit mobile version