Arsip - Seorang peselancar membawa papannya di pantai di dekat tanda peringatan penampakan hiu di Pantai Manly Sydney, Australia, 24 November 2015. ANTARA/REUTERS/David Gray/as
Home News Perenang tewas diserang hiu, pantai-pantai Sydney ditutup
News

Perenang tewas diserang hiu, pantai-pantai Sydney ditutup

Share
Share

POPULARITAS.COM – Beberapa pantai di Sydney, Australia, termasuk Bondi dan Bronte yang ikonik, ditutup pada Kamis setelah seorang perenang tewas diserang hiu.

Insiden tersebut merupakan peristiwa maut pertama dalam hampir 60 tahun yang terjadi di pantai-pantai kota itu.

Sejumlah perangkap hiu telah dipasang dan beberapa pesawat nirawak (drone) dikerahkan dalam melakukan pencarian, kalau-kalau sang hiu masih berada di sekitar lokasi kejadian.

Sebuah video di internet memperlihatkan seekor hiu menyerang seseorang pada Rabu (16/2) petang di perairan pantai Little Bay yang berjarak sekitar 20 km arah utara Sydney, dekat pintu masuk Botany Bay.

Polisi belum mengungkapkan identitas korban.

“Ini benar-benar mengejutkan komunitas kami,” kata Dylan Parker, Wali Kota Randwick Council yang mencakup Little Bay, kepada Reuters.

“Pantai adalah halaman belakang kami dan kematian tragis dalam situasi mengerikan semacam ini benar-benar mengejutkan,” kata dia.

Sebuah acara renang amal di pantai sekitar yang sedianya akan digelar pada Minggu (20/2) dibatalkan untuk menghormati korban dan keluarganya.

Penyelenggara Murray Rose Malabar Magic Ocean Swim semula mempertimbangkan untuk menunda acara itu hingga Maret, namun mereka kemudian membatalkannya setelah berkonsultasi dengan dewan dan penjaga pantai setempat.

Juru bicara Departemen Industri Primer New South Wales mengatakan para pakar hiu meyakini seekor hiu putih dengan panjang sedikitnya tiga meter kemungkinan terlibat dalam serangan maut itu.

Insiden serangan hiu yang menjatuhkan korban jiwa di Sydney sebelumnya terjadi pada 1963.

Pihak berwenang telah memerintahkan masyarakat untuk tidak berada di perairan pada hari-hari yang panas saat suhu mencapai 30 derajat Celcius.

“Beberapa peselancar yang nekat masih bermain dan mengambil risiko, namun kebanyakan dari kami mematuhi peringatan itu dan menghindari perairan sampai hiu-hiu pergi. Ini jauh lebih berbahaya daripada mengemudi ugal-ugalan, jujur saja,” kata warga setempat bernama Karen Romalis.

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
News

Draft revisi UUPA akan di paripurnakan di DPR Aceh sebelum dibawa ke Jakarta

POPULARITAS.COM – Anggota Tim Revisi Undang-undang Pemerintah Aceh (UUPA), Abdurrahman Ahmad mengatakan...

News

Plt Sekda Aceh diharapkan bangun sinergitas dengan pemerintah daerah tekan kemiskinan esktrem

POPULARITAS.COM – Plt Sekretaris Daerah Aceh, Muhammad Nasir,  mengharapkan anggota DPRK Aceh...

News

Ular piton sepanjang tiga meter mangsa ternak warga di Aceh Besar, ditangkap petugas Damkar

POPULARITAS.COM – Tim Damkar BPBD Aceh Besar Pos Kajhu menangkap seekor ular...

News

Keluarga terlapor kasus pelecehan seksual di Labusel protes penetapan tersangka

POPULARITAS.COM – Budi Arman Siregar, warga Labuhanbatu Selatan, telah ditetapkan tersangka oleh...

Exit mobile version