POPULARITAS.COM – Publik tanah air dihebohkan dengan ditangkapnya 7 orang oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Ketujuh orang tersebut, diduga terlibat dalam pemalsuan Pertamax dan barang BBM bersubsidi yang akibatkan kerugian negara capai Rp197,3 triliun.
Menurut Kejaksaan Agung RI, modus para pelaku, dengan mengimpor BBM jenis Pertalite RON 90 dan kemudian melakukan proses blending dan dijual dengan harga RON 92 atau jenis Pertamax.
Hal tersebut berdampak pada kegundahan masyarakat Indonesia. Patut diduga, selama ini warga menggunakan BBM pertamax oplosan.
Nah, untuk mengetahui apakah jenis BBM yang kita gunakan untuk kenderaan asli atau oplosan, begikut tiga cara mengetahuinya,
Dilansir dari laman Federal Oil, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengecek keasliannya agar tidak tertipu dengan BBM oplosan:
1. Menggunakan jari tangan
Salah satu cara sederhana untuk menguji keaslian BBM adalah dengan mencelupkan jari ke dalam bahan bakar dan mengamati proses penguapannya. Jika BBM asli, cairan akan cepat menguap dan tidak meninggalkan residu pada kulit. Sebaliknya, jika setelah beberapa detik masih terdapat sisa zat pada jari, kemungkinan besar BBM tersebut telah dioplos.
2. Menggunakan koran bekas
Metode lain yang dapat digunakan adalah dengan meneteskan BBM pada koran bekas. Jika tinta koran luntur, hal ini menandakan bahwa BBM tersebut telah dicampur dengan minyak tanah atau zat lain. Sementara itu, BBM murni tidak akan melarutkan tinta koran dan tidak menyebabkan perubahan pada kertas.
3. Memeriksa warna BBM
Setiap jenis BBM memiliki warna yang khas. Premium biasanya berwarna kuning cerah, Pertalite hijau, Pertamax merah, dan Pertamax 92 berwarna biru tua. Jika BBM yang diperoleh memiliki warna yang berbeda dari standar tersebut, kemungkinan besar telah terjadi pencampuran dengan bahan lain.
Selain itu, BBM asli tidak meninggalkan banyak endapan di dasar wadah penyimpanan dan tetap bening tanpa partikel asing.
Dengan memahami cara-cara di atas, pengguna kendaraan dapat lebih waspada terhadap BBM oplosan yang beredar di pasaran. Pastikan selalu mengisi bahan bakar di tempat resmi seperti SPBU agar terhindar dari risiko kerusakan mesin akibat BBM yang tidak murni.
Leave a comment