News

BPS: Jumlah Wisatawan Mancanegara Masuk Aceh Meningkat

Dispar: 123.391 wisatawan kunjungi Banda Aceh
Ilustrasi, wisatawan mancanegara mengunjungi obyek wisata PLTD Apung di Banda Aceh, Aceh, Rabu (26/9/2018). Kementerian Pariwisata menargetkan sebanyak 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada 2019 dan menetapkan 10 destinasi pariwisata baru untuk menggenjot investasi pada sektor kepariwisataan.(ANTARA FOTO/IRWANSYAH PUTRA)

BANDA ACEH (popularitas.com) – Jumlah wisatawan mancanegara yang masuk melalui pintu kedatangan di Aceh pada Oktober 2019 meningkat sebesar 7,19 persen jika dibandingkan September 2019. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh diketahui, pengunjung singkat wisatawan mancanegara pada Oktober 2019 mencapai 2.563 orang dengan jumlah terbanyak berasal dari Malaysia.

“Wisman terbanyak pada bulan Oktober 2019 berasal dari negara Malaysia yaitu sebanyak 1.788 orang, mengalami peningkatan dari bulan September 2019 sebesar 5,61 persen. Lima besar wisman lainnya pada bulan September 2019 dari negara Tiongkok (175 orang), Singapura (52 orang), Thailand (46 orang), Perancis (33 orang), dan Australia (29 orang),” ujar Kepala BPS Aceh, Wahyuddin, seperti data yang dirilis lembaga tersebut pada awal Desember 2019.

Secara kumulatif, BPS mencatat, dari Januari – Oktober 2019, wisman terbanyak berasal dari negara Malaysia sebanyak 14.397 orang, Jerman 1.026 orang, Tiongkok 883 orang, Amerika Serikat 845 orang, dan Inggris sebanyak 541 orang.

Data BPS Aceh

Sementara bila dilihat dari jumlah wisman menurut wilayah, maka pada bulan Oktober 2019 wisman terbanyak berasal dari ASEAN yang berjumlah 2.075 orang, meningkat sebesar 7,51 persen dibanding bulan September 2019.

Kemudian disusul oleh wilayah Asia (tanpa ASEAN) yang berjumlah 261 orang, mengalami peningkatan sebesar 65,19 persen dibandingkan bulan September 2019. Selanjutnya dari wilayah Eropa sebanyak 145 orang, mengalami penurunan sebesar 23,68 persen dibandingkan bulan September 2019.

Tak hanya itu, BPS Aceh juga mencatat adanya penurunan tingkat hunian kamar pada hotel berbintang di Aceh pada Oktober 2019 ini. Penurunan tersebut bahkan mencapai 47,71 persen atau menurun sebesar 2,42 poin jika dibandingkan September 2019.

Sedangkan TPK akomodasi lainnya pada bulan Oktober 2019 sebesar 29,54 persen, mengalami peningkatan sebesar 0,25 poin jika dibandingkan dengan bulan September 2019.

“Rata-rata lama menginap total bulan Oktober 2019 pada hotel bintang adalah selama 2,05 hari, lebih tinggi dibandingkan akomodasi lainnya yaitu selama 1,60 hari. Pada bulan Oktober 2019, rata-rata lama menginap tamu asing di hotel bintang lebih rendah dibandingkan dengan tamu nusantara, namun pada akomodasi lainnya rata-rata lama menginap tamu asing lebih tinggi dibandingkan dengan tamu nusantara. Tercatat rata-rata lama menginap tamu asing dan nusantara pada hotel bintang selama 2,04 hari dan 2,05 hari. Rata-rata lama menginap tamu asing pada akomodasi lainnya adalah selama 1,72 hari sedangkan tamu nusantara selama 1,59 hari,” tulis BPS.* (RED)

Shares: