MEULABOH (popularitas.com) : Perum Bulog Sub Divisi Regional Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, mencatat telah mendistribusikan 935 ton lebih bantuan beras sejahtera (bansos rastra) kepada penerima manfaat di wilayah kerjanya.
Kepala Bulog Subdivre Meulaboh Ade Mulyani di Meulaboh, Minggu mengatakan, total realisasi bansos rastra 935.680 kilogram terhitung untuk dua bulan yakni Oktober – November 2018 dengan jumlah keluarga penerima manfaat (KPM) 93.568 keluarga.
“Yang sudah kita salurkan tersebut merupakan akumulasi selama dua bulan yakni Oktober dan November 2018 kepada penerima manfaat diempat kabupaten wilayah kerja Bulog Meulaboh,” katanya saat dihubungi lewat telepon ngengamnya.
Wilayah kerja Perum Bulog Meulaboh mencakup Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya dan Kabupaten Simeulue yang berada di kepulauan terluar Provinsi Aceh dengan totol penerima manfaat per bulan adalah 46.784 KPM.
Ia merincikan, jumlah penerima manfaat yang diusulkan per bulan sesuai data Dinas Sosial (Dinsos) kabupaten masing – masing, untuk Kabupaten Aceh Barat menerima 169.480 kg, Aceh Jaya 65.240 kg, Nagan Raya 157.050 kg dan Simeulue 76.070 kg.
Selain itu, persediaan beras untuk alokasi penyaluran bulan Desember 2018 masih dalam proses dan akan segera disalurkan, pihak Perum Bulog Meulaboh hanya menanti pengajuan dari instansi terkait dari kabupaten di wilayah barat selatan Aceh itu.
“Untuk alokasi penyaluran bulan Desember masih berjalan dan akan disalurkan ketika ketika kita sudah menerima arahan dari pihak Dinas Sosial setiap kabupaten. Persediaan stok logistik masih aman untuk segera disalurkan,” imbuhnya.
Lebih lanjut disampaikan, setiap keluarga penerima manfaat yang terdata atau diajukan oleh instansi terkait akan mendapatkan 10 kg, total keseluruhan kebutuhan bansos rastra di wilayah kerjanya rata – rata per bulan mencapai 5,6 ton.
Persoalan di lapangan sering adanya kerancuan data penerima manfaat, kata Ade, merupakan kewenangan pihak terkait di masing – masing kabupaten, Perum Bulog Meulaboh hanya bertugas menyalurkan stok logistik pemerintah kepada masyarakat.
Selain itu, Bulog Meulaboh saat ini juga memiliki beberapa jenis persediaan cadangan sembilan bahan pokok (sembako), seperti gula pasir masih tersedia stok 107 ton, minyak goreng 16 ton dan tepung terigu sebanyak 18 ton.
“Persediaan beras di gudang masih aman sampai Maret 2019. Kemudian kita juga memilliki stok sembako lain untuk kebutuhan jika sesekali dibutuhkan untuk operasi pasar saat ada gejolak kenaikan harga, tetapi belum dan masih aman,” pungkasnya. (aceh.antaranews.com)
