NewsSepakbola

Gagal petik tiga poin di Medan, pelatih Sriwijaya salahkan kondisi lapangan

Pelatih Sriwijaya FC, Yusuf Prasetiyo saat pimpin latihan. Foto: Instagram/@sriwijayafc.id

POPULARITAS.COM – PSMS Medan dan Sriwijaya FC terpaksa berbagi poin setelah keduanya bermain imbang 2-2 pada lanjutan Liga 2 2023/2024 Grup 1 di Stadion Teladan, Medan, pada Senin (23/10/2023).

Pelatih Sriwijaya FC, Yusuf Prasetiyo menyebutkan, hanya bisa membawa satu poin dari lawatan ke Medan, sedikit membuatnya kecewa. Mengingat sejak awal ia memasang target tiga poin dari PSMS.

Pelatih yang kerap memancing kontroversi lewat pertanyaannya ke media itu pun menyalahkan kondisi lapangan yang sedikit licin usai hujan yang mengguyur Kota Medan.

Kondisi tersebut, menurut Yusuf Prasetiyo, membuat permainan anak-anak asuhnya kurang berkembang. Padahal strategi sudah disiapkan jauh-jauh hari demi meredam permainan PSMS.

“Ini permainan yang paling buruk selama Sriwijaya menjalani laga Liga 2 ini. Anak-anak bermain tidak seperti biasanya. Ada beberapa evaluasi yang akan kami lakukan agar ke depan permainan anak-anak bisa lebih laik lagi,” ujar Yusuf, usai pertandingan.

Sementara itu, Pelatih PSMS Medan Miftahudin Mukson mengaku kecewa anak-anak asuhnya gagal memetik poin penuh tiga angka di laga itu.

“Kalau dikatakan kecewa tentunya kami kecewa karena hanya bisa menambah satu poin di saat kami bermain di kandang sendiri. Padahal kami sempat unggul sebelum akhirnya laga berkesudahan 2-2,” katanya.

Meski demikian ia tetap memberikan apresiasi kepada anak-anak asuhnya yang sepanjang laga terus berjuang dengan semangat demi meraih kemenangan. Bahkan secara statistik PSMS lebih mendominasi jalannya laga.

Permainan cepat yang diperagakan PSMS di hadapan ribuan pasang mata pecintanya di Stadion Teladan. Dengan semangat juang tinggi tersebut, PSMS sempat memimpin lebih dulu 1-0, sebelum akhirnya laga berakhir 2-2.

“Banyak peluang yang berhasil kita ciptakan, namun rapatnya barisan pertahanan Sriwijaya, membuat anak-anak kesulitan menciptakan gol. Inilah sepak bola, meski lebih mendominasi laga belum tentu semuanya berjalan dengan lancar seperti yang kita harapkan,” katanya.

Ia menyebutkan hasil imbang dari tamunya Sriwijaya tersebut membuatnya harus melakukan evaluasi secara menyeluruh, baik barisan belakang maupun barisan depan yang dinilai belum bermain seperti yang diharapkan.

“Banyak yang harus kita evaluasi, terutama barisan depan yang masih kurang tajam untuk mencetak gol. Hasil ini tentunya menjadi tanggung jawab saya sebagai pelatih. Anak-anak sudah berjuang dengan semaksimal mungkin walau akhirnya hasilnya kurang memuaskan,” katanya.

Baca: Duel PSMS Medan vs Sriwijaya FC tanpa pemenang

Shares: