POPULARITAS.COM – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sigli, mengapresiasi rencana Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang hendak melakukan pemugaran terhadap makam Sultan Muhammad Alaidin Daud Syah.
Makam Sultan Aceh ke 33 atau yang terakhir Muhammad Daud Syah itu sendiri berlokasi di TPU Kemiri Rawamangun, Jakarta Timur.
Pasalnya, pada tahun 1907 lalu, Sultan terakhir Aceh yang menolak menyerahkan kedaulatan ke tangan penjajahan Belanda itu dibuang ke Batavia atas tuduhan sebagai otak penyerangan Koetaradja pada 6 Maret 1907, dan berstatus sebagai tahanan subversif.
Sultan Muhammad Daud Syah kemudian wafat pada 6 Februari 1939 di Batavia.
Ketua HMI Cabang Sigli, Mahzal Abdullah menyebutkan, rencana pemugaran makam Sultan Aceh terakhir itu merupakan kebijaksanaan Gubernur DKI Jakarta Anis dalam merawat ingatan generasi bangsa, atas jasa-jasa pahlawan kemerdekaan Indonesia.
“Kegiatan itu sangat penting untuk merawat ingatan generasi terhadap kontribusi para leluhur yang telah menyelamatkan bangsa ini,” kata Mahzal Abdullah, Ketua Umum HMI Cabang Sigli, Kamis, (9/9/2021).
Ketum HMI Cabang Sigli itu mengharapkan Gubernur Nova Iriansyah dan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) untuk turut serta dalam rencana pemugaran makam Sultan Aceh oleh Pemerintah DKI Jakarta itu.
“Sebagai bangsa yang baik dan peduli terhadap jasa Indatu Aceh, Gubernur Aceh beserta DPRA untuk turut andil dalam pemugaran makam sultan kita itu,” harapnya.
Editor: dani
