Kotroversi jilbab pasukan Paskibraka 2024
Petugas Paskibraka asal Aceh yang tela kembali menggunakan jilbab. FOTO : Istimewa
Home Headline Kotroversi jilbab pasukan Paskibraka 2024
Headline

Kotroversi jilbab pasukan Paskibraka 2024

Share
Share

POPULARITAS.COM – Ihwal petugas pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) peringatan 79 tahun Indonesia Merdeka di IKN tak mengenakan hijab atau jilbab tuai polemik. 

Terdapat 18 perwakilan dari 18 provinsi petugas paskibraka nasional yang menggunakan jilbab saat sesi latihan, yakni dari Aceh, Sumbar, Riau, Bengkul, jawa Barat, DIY, NTB, Kalsel, Kalbar. Kemudkan, Kalteng, Sulbar, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara dan Papua Barat.

Namun saat pengukuhan petugas paskibraka nasional tahun 2024 oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Presiden di IKN, tampak tak satupun dari peserta yang disebutkan diatas mengenakan jilbab.

Padahal, dalam aktivitas hari-hari, para petugas yang telah melewati proses seleksi ketat itu, sejak SD hingga SMA sehari-hari mengenakan jilbab.

Persoalan jilbab itupun lantas disorot salah satu mantan Pembina Paskibraka Nasional, Irwan Indra. Lewat celotehannya di media sosial Facebook yang dituliskan, Rabu (14/8/2024).

Kotroversi jilbab pasukan Paskibraka 2024
Foto bersama petugas Paskibraka Nasional 2024 bersama Presiden RI Joko Widodo di depan Istana Presiden RI di IKN, Selasa (13/8/2024) FOTO : Setneg

Ia menuturkan bahwa, dirinya merupakan seorang pembina Paskibraka Nasional sejak 2016-2021. Saat itu, ujarnya, pengelolaan Paskibraka masih dibawah Kementrian Pemuda dan Olahraga. Namun, sejak 2022 hal itu telah diambil alih oleh BPIP.

“Jadi, soal pembinaan dan pealtihan Paskibraka serta segala aspek saya paham betul,” katanya.

Nah, yang mengejukan dirinya, kala melihat para adik-adik calon petugas paskibraka yang dikukuhkan oleh Presiden RI di Istana Negara IKN, tak satupun dari petugas putri yang mengenakan jilbab.

Dirinya pun mengecek, apakah benar para petugas putri tersebut sehari-hari tidak menggunakan jilbab. Dari informasi yang Ia dapatkan, terdapat 18 petugas paskibraka putri yang sejak SD hingga SMA bahkan telah terbiasa menggunakan jilbab. Jadi, saat dikukuhkan oleh presiden semuanya tak mengenakan jilban, hal itu membuat dirinya bertanya-tanya.

Yang Ia ketahui, Sambung Irwan, saat sesi gladi kotor, 18 adik-adik petugas putri itu masih menggunakan jilbab, lantas mengapa saat pengukuhan tak seorangpun memakainya.

Pj Gubernur Aceh minta semua pihak harga kekhususan Aceh

Polemik terkait hal itu juga mematik respon Pj Gubernur Aceh Bustami. Lewat pernyataan resminya, dia meminta semua pihak menghargai kekhususan Aceh yang telah diatur dalam UU Pemerintahan Aceh.

“Kita minta semua pihak menghargai kekhususan Aceh sebagaimana diatur dalam UUPA,” kata Bustami, Rabu, 14 Agustus 2024.

Sudah kembali menggunakan Jilbab

Usai mendapat sorotan dari para pihak, terutama netizen nusantara, akhirnya Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) telah mengizinkan kembali para petugas paskibraka putri untuk menggunakan jilbab.

Hal tersebut terlihat dalam satu postingan di lini media sosial salah satu petugas yang memposting dirinya telah memakai jilbab sebagai petugas Paskiraka Nasional 2024.

Share
Tulisan Terkait
HeadlineInternasional

Kebahagiaan warga India dan Pakistan usai gencatan senjata

POPULARITAS.COM – Warga India dan Pakistan rayakan kegembiraan usai keputusan kedua belah...

Perjamuan minum teh dari Putin untuk Xi Jinping
HeadlineInternasional

Perjamuan minum teh dari Putin untuk Xi Jinping

POPULARITAS.COM – Bertempat di Istana Kepresidenan di Kremlin, Rusia, Vladimir Putin menjamu...

Paus Le XIV dan harapan baru perdamian di Gaza
Headline

Paus Leo XIV dan harapan baru perdamian di Gaza

POPULARITAS.COM – Prosesi konklaf di Vatikan usai. Sebanyak 133 kardinal berhasil capai...

India luncurkan operasi perang ke Pakistan, konflik panjang kedua negara
HeadlineInternasional

India luncurkan operasi perang ke Pakistan, konflik panjang kedua negara

POPULARITAS.COM – Militer India gelar operasi perang ke wilayah Pakistan. Hubungan kedua...