Kumpulkan 11 medali, kontingen Aceh menyalip ke posisi 7 klasemen sementara PON 2024
Lifter Aceh Bambang Wijaya melakukan percobaan mengangkat clean and jerk pada pertandingan angkat besi kelas 81 kilogram putra di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024 di GOR Seramoe, Banda Aceh, Jumat (6/9/2024) (ANTARA/RAUF ADIPATI)
Home Olahraga Lifter Bambang Wijaya persembahkan emas untuk Aceh
Olahraga

Lifter Bambang Wijaya persembahkan emas untuk Aceh

Share
Share

POPULARITAS.COM – Atlet angkat besi Bambang Wijaya, berhasil persembahkan medali emas bagi Aceh. Bertanding di GOR Seuramoe di Banda Aceh, Jumat (6/9/2024), lifter yang bertanding di kelas 81 kilogram putra tersebut, berhasil catatkan angka terbaik.

Bambang memiliki catatan angkatan total 305 kilogram. Sedikit lebih unggul dari pemenang medali perak, Misbahul Munir asal Papua Selatan dengan 300 kilogram, dan wakil Jawa Barat Gilbert Ramadhan dengan 292 kilogram.

Atlet 23 tahun itu mencatatkan satu keberhasilan pada angkatan snatch dengan angkatan 140 kilogram. Ia gagal saat berusaha mengangkat 140 kilogram pada kesempatan pertama, serta gagal mengangkat beban 151 kilogram pada kesempatan ketiga.

Sedangkan untuk angkatan clean and jerk, Bambang berhasil mengangkat beban 165 kilogram pada percobaan pertamanya, dan gagal mengangkat beba 181 kilogram dan 186 kilogram pada percobaan kedua dan ketiganya.

Persaing terdekat Bambang, yakni Misbahul, memiliki catatan angkatan clean and jerk yang lebih baik daripada Bambang, yakni 163 kilogram dan 167 kilogram, tetapi catatan snatch terbaiknya adalah 133 kilogram. Misbahul juga gagal saat berusaha melampaui catatan Bambang di clean and jerk, yakni dengan mengangkat 173 kilogram pada percobaan ketiganya.

Pemenang medali perunggu, Gilbert, memiliki catatan angkatan snatch 133 kilogram. Pada angkatan clean and jerk, ia berhasil mengangkat beban 161 kilogram pada percobaan pertama, tetapi gagal melampaui Bambang akibat tidak mampu mengangkat beban 166 kilogram pada dua percobaan terakhirnya.

Kelas 81 kilogram putra pada PON kali ini juga diikuti oleh lifter senior, Triyatno, yang membela Banten. Namun kali ini Triyatno tidak mampu berbuat banyak, ia hanya memiliki catatan snatct terbaik pada 125 kilogram dan pada clean and jerk pada 155 kilogram.

Total kelas ini diikuti oleh sembilan peserta. Selain Bambang, Misbahul, Gilbert, dan Triyatno, kelas ini juga diikuti oleh Hariyadi asal Sumatera Selatan, Wahyu Apriyana asal Jakarta, Tunggal Arianto asal Lampung, Alfredo Sitorus asal Sumatera Utara, dan Nazarudin asal Kalimantan Timur.

Share
Tulisan Terkait
Olahraga

Alwi Farhan sukses tekuk tunggal putra Korsel di Piala Sudirman 2025

POPULARITAS.COM – Pebulu tangkis Indonesia, Alwi Farhan sukses tekuk pemain tunggal putra...

Olahraga

Buka Rakerprov Koni Aceh, Alhudri minta pengurus fokus PORA 2026 di Aceh Jaya

POPULARITAS.COM – Para pengurus Koni Aceh, diminta untuk konsentrasi dan fokus pada...

Olahraga

Illiza dukung FKIJK Aceh Run 2025

POPULARITAS.COM – Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal menyatakan dukungannya untuk even...

Olahraga

Antony Ginting tampil di India Open 2025, total hadiah Rp15,5 miliar

POPULARITAS.COM – Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Antony Sinisuka Ginting, akan ikut ambil...

Exit mobile version