Sigli (popularitas.com) – Lima unit ponsel milik peserta kafilah asal Aceh Jaya hilang dicuri di Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Aceh di Pidie.
Peristiwa naas itu terjadi di Gampong Lhok Keutapang, Kecamatan Pidie, pada Sabtu 21 September 2019. Ponsel yang dicuri itu milik tiga peserta, satu official dan sopir rombongan dari Aceh jaya.
Kepala Dinas Syariat Islam Aceh Jaya, Abdullah Sufi saat dikonfirmasi popularitas.com, membenarkan, lima pesertanya kehilangan Handphone.
“Hpnya hilang tadi malam, saat sedang istirahat di Masjid,” katanya.
Sebelum istirahat tersebut, dari pukul 21:00 WIB hingga pukul 24:00 WIB, para Kafilah Aceh Jaya itu sedang mengikuti bimbingan pengajian di Masjid Al Ikhlas, Gampong Lhok Keutapang. Kemudian sebagian peserta kembali ke pemondokan yang tidak jauh dari tempat Ibadah itu.
Beberapa peserta diantaranya ada yang tidur di dalam Masjid, karena pemondokan sempit, sekitar pukul 03:40 WIB, Musmuliadi (sopir mobil Kafilah) yang juga tidur di masjid terbangun, dan melihat Hpnya yang sebelumnya dicharger sudah hilang.
Sehingga Muliadi membangunkan sembilan peserta lainnya, guna menanyakan ponselnya itu. Namun, empat peserta lainnya juga kehilangan HP.
Adapun Hp peserta MTQ kafilah Aceh Jaya yang hilang itu, milik M Zabardi (13), Musmuliadi, Arief Gunawan (19), Faizin (36) oficial, dan terakhir Hp milik Alamni (16).
Sementara itu, Kapolsek Pidie Ipda Junaidi saat dikonfirmasi popularitas.com mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi ihwal informasi kehilangam HP milik Kafilah Aceh Jaya itu.
“Informasinya seperti itu, tapi hingga saat ini kami belum menerima laporan resmi,” ungkapnya. [C-005]