NewsTeknologi

Mengenal 4 Jenis Modus Penipuan WhatsApp yang Marak

WhatsApp Nantinya Bisa Aktif di Dua Perangkat
Logo WhatsApp (whatsApp)

POPULARITAS.COM – Tindak kejahatan bermodus penipuan sangat meresahkan masyarakat pengguna teknologi digital. Setelah SMS, kini para penipu beraksi menggunakan aplikasi WhatsApp.

Motif penipuannya bermacam-macam, mulai dari meminta uang, pengambilalihan akun WhatsApp, penawaran hadiah, menang kuis, hingga mengaku dari pihak bank.

Modus penipuan digital sepanjang 2019 terjadi sebanyak 1.617 kasus menurut data Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri.

Para penipu lihai menggunakan trik untuk mengelabui korban, misalnya menggunakan foto tertentu, tata bahasa yang tak lazim namun berusaha meyakinkan, dan lain sebagainya.

Modus penipuan WhatsApp ini muncul dalam banyak bentuk dan mungkin saja bervariasi seiring waktu.

Karenanya, penting bagi Anda mengenali ragam jenis modus penipuan WhatsApp yang dapat menjebak pengguna agar Anda tidak menjadi korban dari penipuan digital selanjutnya.

  1. Modus Penipuan Klik Link

Jika Anda pernah mendapat pesan WhatsApp dari nomor tidak dikenal yang berisi pesan dan tautan tertentu, jangan pernah mencoba mengetuk tautan tersebut jika tidak ingin akun WhatsApp Anda dibajak orang lain atau data pribadi Anda disalahgunakan.

Hindari juga mengetuk tautan yang dikirim oleh kerabat dan grup jika isi pesan tidak jelas dan mencurigakan. Anda tidak pernah tahu apakah akun WhatsApp tersebut milik teman Anda atau telah diambil alih seseorang.

  1. Modus Penipuan Minta Tolong

Modus jenis ini sedang marak dalam beberapa bulan terakhir.

Penipu menggunakan foto dan biodata teman atau orang yang Anda kenal, kemudian mengirim pesan orang-orang terdekat meminta tolong dipinjamkan uang dengan bermacam alasan.

Untuk mencegahnya, Anda bisa mencari kejelasan dari sumber tepercaya atau orang yang Anda kenal.

Jika merasa aneh dan tak logis sebaiknya langsung blokir dan laporkan kontak tersebut. Jangan membalasnya dan memberi ruang penipu untuk memperdaya Anda.

  1. Modus Penipuan WhatsApp Kode OTP

Kode OTP salah satu jenis modus penipuan WhatsApp yang sering terjadi dengan metode pengelabuan yang bermacam-macam.

Modus yang digunakan pelaku biasanya mengaku-ngaku salah kirim pesan dengan meminta Anda mengirim kode 6 digit khusus di kotak pesan ponsel yang memang dikirim khusus pelaku ke nomor Anda.

Jika Anda memberikan kode OTP yang diminta maka ucapkan selamat tinggal pada akun WhatsApp Anda.

Bahaya lainnya adalah data pribadi Anda seperti rekening bank, kartu kredit, serta KTP bisa dimanfaatkan pelaku untuk tindak kejahatan yang merugikan diri Anda.

  1. Modus Penipuan Atas Nama Bank

Modus penipuan WhatsApp yang terakhir adalah modus penipuan mengatasnamakan bank.

Penipu biasanya mengirim pesan dan memberitahukan bahwa Anda menang undian bank atau meminta Anda melakukan pembaruan data pribadi.

Tujuan pelaku adalah ingin mendapatkan akses pin, password, dan username yang biasa Anda gunakan untuk bertransaksi perbankan online.

Agar tidak tertipu, segera blokir dan laporkan nomor WhatsApp penipu. Jika penipu menghubungi Anda via telepon WhatsApp matikan saja telepon tersebut dan tidak perlu menanggapi.

Sumber: CNN

Shares: