Dinas Kebudayaan dan Pariwisata AcehNews

Menikmati Keindahan Ramadan di Banda Aceh

BANDA ACEH (popularitas.com) – Aceh daerah yang kental dengan Syariat Islam terus berbenah dalam konteks wisata halal. Daerah yang dilakap sebagai Serambi Mekkah ini juga terus mempercantik diri, terlebih setelah menjadi tuan rumah dalam menyambut wisatawan di bulan suci Ramadan.

“Wonderfull Ramadhan in Aceh” menjadi tagline khusus wisata religi yang dicanangkan untuk daerah ini. Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh bakal menyapa wisatawan di awal Ramadan, melalui sejumlah event wisata bertajuk Festival Ramadan 2019.

Kepala Disbudpar Aceh, Jamaluddin mengatakan, Ramadan adalah bulan pengampunan yang wajib disambut dengan perasaan suka cita. “Alhamdulilah, aura Ramadhan 1440 H telah terasa, Insyaallah kita sambut kedatangan bulan suci tahun ini dengan perasaan penuh suka dan cita dengan mengisi ragam aktivitas islami sebagai ibadah,” kata Jamaluddin, kemarin.

Festival Ramadhan 2019, katanya, adalah salah satu event wisata islami yang terangkum dalam Calendar of Event (COE) 2019. Dia berharap dengan adanya kegiatan yang bersifat syiar dan syair tersebut akan menyemarakkan bulan penuh berkah ini.

Jamal menyampaikan, Festival Ramadhan 2019 dapat menjadi event menarik serta membawa pengalaman baru terhadap wisatawan muslim selama berada di Aceh.

Selain itu, kata dia, Festival Ramadhan ini juga tidak hanya memperkenalkan Aceh sebagai destinasi wisata halal dengan sebutan “Serambi Mekkah” yang sarat dengan budaya islami. Namun, wisatawan juga diajak untuk menikmati pesona dan keunikan wisata Ramadhan di Aceh hingga memperkuat positioning Aceh sebagai destinasi wisata halal unggulan, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Juga mengajak wisatawan muslim nusantara dan mancanegara untuk melaksanakan ibadah puasa di Aceh dengan penuh khidmat dan berkah, sebagai sebuah sensasi dan pengalaman baru,” tutur Jamaluddin.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani, mengharapkan dukungan dari masyarakat Aceh khususnya dan wisatawan muslim umumnya, untuk memeriahkan Festival Ramadhan di daerah tersebut. Hal ini agar Festival Ramadhan menjadi event tahunan Aceh.

Kata Rahmadhani, perhelatan festival ini akan berlangsung selama dua minggu dari 7-21 Mei 2019. Kegiatan dimulai sejak pukul 16.30 hingga 20.00 WIB. Lalu, dilanjutkan kembali pada pukul 21.30 WIB hingga selesai. Kegiatan nantinya berpusat di area Taman Budaya, Banda Aceh.

Sementara ragam kegiatan bersifat Islami yang disuguhkan seperti opening ceremony, bazar dan kuliner, jajanan berbuka puasa, pentas dan lomba seni budaya Islami, serta Pameran Budaya Islami.

Pemerintah Aceh juga bakal memutar film Islami, menggelar buka puasa bersama, Tausyiah dan kegiatan pendukung menarik lainnya, seperti lomba seni Islami, adzan, mewarnai, nasyid, dan dalail. Semua kegiatan tersebut akan disajikan di tiga panggung, di area Taman Budaya.

“Selama acara berlangsung, penyelenggara juga akan membagikan takjil gratis kepada masyarakat, shalat tarawih berjamaah, buka puasa bersama, santunan anak yatim dan lelang baju artis nasional. Hasil lelangnya akan disumbangkan kepada anak yatim piatu dan kaum dhuafa,” tutur Rahmadhani.

Rahmadhani menambahkan, festival Ramadhan tahun ini juga menampilkan nuansa unik dan menarik dengan aneka dekorasi budaya Aceh yang islami dalam rangka memberikan pengalaman baru bagi para pengunjung.

“Semoga wisatawan muslim, khususnya wisatawan Malaysia akan menjadikan Festival Ramadhan 2019 sebagai salah satu paket wisata favorit keluarga mereka di Aceh,” pungkasnya. (***)

Shares: