Home Ekonomi Petani Aceh Timur Keluhkan Pupuk Langka
EkonomiNews

Petani Aceh Timur Keluhkan Pupuk Langka

Share
Share

POPULARITAS.COM – Kelangkaan pupuk di wilayah Kecamatan Madat, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh membuat petani setempat mengeluh karena tanaman sedang membutuhkan pupuk pada masa pembuahan.

Salah seorang petani Saifuddin, di Lhokseumawe, Jumat, mengatakan bahwa kelangkaan pupuk selama ini sangat dirasakan oleh petani setempat. Apalagi, tanaman padi sudah mulai memasuki masa pembuahan, sehingga tingkat kebutuhan pupuk sangat tinggi.

Menurutnya, kelangkaan pupuk bukan hanya untuk jenis pupuk bersubsidi, bahkan untuk pupuk nonsubsidi juga susah didapat oleh petani. Bahkan, hampir di setiap toko yang menjual pupuk, juga sulit menemukan pupuk.

“Kelangkaan pupuk ini bukan hanya pupuk bersubsidi saja, akan tetapi untuk pupuk nonsubsidi juga susah didapati. Bahkan saya sampai pergi ke kecamatan lain untuk mencari pupuk ke daerah lain, namun susah juga menemukannya,” ujar Saifuddin, Jumat (12/1/2018) seperti dilansir Antara.

Sedangkan untuk jenis pupuk yang dibutuhkan oleh petani saat ini adalah Urea dan NPK. Tetapi, sebagaimana dikatakan oleh petani tersebut, keduanya sangat susah didapat. Padahal, kondisi pertumbuhan tanaman banyak yang membutuhkan pupuk.

“Sekarang tanaman sedang membutuhkan pupuk, karena akan segera memasuki masa pembuahan. Tetapi, ketersediaan pupuk sangat terbatas dan nyaris tidak ada, sehingga dikhawatirkan tanaman tidak dapat berkembang dengan baik, akibat kekurangan pupuk tersebut,” ujar Saifuddin.

Petani di daerah itu sangat menginginkan pihak terkait segera mengatasi kelangkaan pupuk tersebut dapat diatasi, sehingga produktivitas tanaman dapat berlangsung sebagaimana mestinya.

“Harapan kita, supaya pupuk mudah didapat agar tanaman tidak kekurangan pupuk, apalagi saat-saat seperti ini,” katanya pula.[acl]

Share
Tulisan Terkait
Tiga pemuda tewas tenggelam di Danau Toba
News

Tiga pemuda tewas tenggelam di Danau Toba

POPULARITAS.COM – Riguen Hutagaol (17), Bryan Samosir (18, dan Aldin Samosir (19),...

Walikota Banda Aceh bongkar sendiri papan reklame dengan menaiki mobil crane, Pengamat kebijakan publik sebut pencitraan
News

Walikota Banda Aceh bongkar sendiri papan reklame dengan menaiki mobil crane, Pengamat kebijakan publik sebut pencitraan

POPULARITAS.COM – Pengamat kebijakan publik Aceh, Nasrul Zaman menyebutkan aksi Wali Kota Banda...

Satpol PP Pemko Banda Aceh bongkar papan reklame tak berizin
News

Satpol PP Pemko Banda Aceh bongkar papan reklame tak berizin

POPULARITAS.COM – Pemko Banda Aceh membongkar sejumlah baliho yang tak memiliki izin...

Jawab permintaan Mualem, Badan Penyelenggara Haji pastikan kuota haji Aceh 2026 ditambah
News

Jawab permintaan Mualem, Badan Penyelenggara Haji pastikan kuota haji Aceh 2026 ditambah

POPULARITAS.COM – Kepala Badan Penyelenggara (BPH) RI KH Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan...