News

Tagana Dibekali Manajemen Pengungsi

Bimtek perwakilan Tagana se-Aceh. (IST)

BANDA ACEH (popularitas) – Sejumlah Taruna Siaga Bencana (Tagana) perwakilan kabupaten/kota se Aceh dibekali manajemen ketika bencana terjadi.  Mulai dari sistem menyampaikan informasi cepat, analisis infrormasi hingga eksekusi di lapangan.

Acara Bimbingan Teknis (Bimtek) bertema manajemen pengungsi tersebut, berlangsung sejak 26-29 Maret 2019 pada salah satu hotel di Kota Banda Aceh. Acara tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Sosial Aceh, Drs Alhudri MM.

Sebelum memberikan sambutan, Kadisos terlebih dahulu berpesan kepada para Tagana agar senantiasa solid dan bekerja ikhlas dalam membantu masyarakat dan merespon bencana. “Karena satu jam setelah bencana terjadi, Tagana wajib harus berada di lokasi,” pesannya.

Alhudri menambahkan, keberhasilan dalam managemen penanggulangan bencana sangat tergantung dari kemampuan para taruna dalam mengelola  informasi.

Proses itu sendiri ada empat tahap, yaitu mitigasi, kesiap-siagaan, respon, dan pemulihan. Untuk itu Tagana harus memberikan respon yang cepat, sigap dan tanggap terhadap masyarakat yang terkena bencana. Respon bencana dilakukan pada saat bencana terjadi, tujuannya adalah untuk mengurangi dampak dari risiko bencana dan meminimalisir jatuhnya korban jiwa.

“Bagaimana kita memberikan informasi cepat, menganalisis informasi yang akurat dan mendistribusikan perintah sesuai kondisi di lapangan. Semua upaya dan manajemen diatas adalah dalam rangka penangurangan resikio bencana,” tuturnya.

Sebab, katanya, masyarakat yang terkena musibah bencana sangat membutuhkan tempat pengungsian untuk berlindung supaya aman dari ancaman bencana. Mereka sudah kehilangan segalanya, termasuk harta benda yang sangat berharga.

“Oleh karenanya kebutuhan mereka adalah pemberian proses pelayanan yang tepat dan cepat dalam pemenuhan kebutuhan dasar, sehingga mereka merasa aman dan terlindungi,” pungkasnya. (JAP/RIL)

Shares: