857 warga di Aceh Timur masih mengungsi akibat banjir
Warga mengungsi karena banjir di meunasah di Kabupaten Aceh Timur, Rabu (9/11/2022). ANTARA/HO
Home News 857 warga di Aceh Timur masih mengungsi akibat banjir
News

857 warga di Aceh Timur masih mengungsi akibat banjir

Share
Share

POPULARITAS.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur menyatakan sebanyak 857 warga dari 229 keluarga di daerah itu masih mengungsi akibat banjir.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi, Rabu (9/11/2022), mengatakan ratusan warga yang masih mengungsi tersebut tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Aceh Timur.

“Warga masih bertahan di pengungsian karena banjir masih merendam rumah mereka dengan ketinggian air berkisar ketinggian 20 hingga 80 centimeter,” kata Ashadi.

Ashadi mengatakan ratusan warga terdampak banjir tersebut mengungsi di sejumlah tempat seperti meunasah maupun rumah warga yang tidak terendam banjir.

Adapun warga yang mengungsi tersebut tersebar di Kecamatan Ranto Pereulak sebanyak 581 jiwa dari 140 keluarga, Kecamatan Bireum Bayeun sebanyak 200 jiwa dari 70 keluarga, dan Kecamatan Pereulak Barat sebanyak 76 jiwa dari 19 keluarga.

“Untuk jumlah pengungsi di Kecamatan Ranto Peureulak sudah mulai berkurang karena di antara mereka ada yang sudah pulang. Namun, berapa yang sudah pulang belum bisa kami pastikan karena kami belum menerima laporan dari pihak kecamatan,” kata Ashadi.

Selain warga yang masih bertahan di pengungsian, Ashadi mengatakan hingga kini ada 2.429 rumah yang dihuni 8.748 jiwa masih terendam banjir dampak meluapnya sejumlah sungai akibat hujan lebat di daerah itu sejak sepekan terakhir.

Ribuan rumah terendam banjir tersebut tersebar di Kecamatan Pereulak Barat, Kecamatan Pereulak, Kecamatan Rantau Selamat, Kecamatan Bireum Bayeun, dan Kecamatan Ranto Pereulak.

Selain mengungsi, kata Ashadi, warga yang rumahnya terdampak banjir juga bertahan di rumah masing-masing. Apalagi di beberapa wilayah banjir, air sudah mulai berangsur surut.

“Warga yang sudah kembali mulai membersihkan rumah masing masing. Namun, kami tetap mengimbau masyarakat tetap mewaspadai banjir susulan,” kata Ashadi. (ant)

Share

Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Tulisan Terkait
Kolonel TNI Antonius Hermawan salah satu korban tewas ledakan gudang amunisi di Garut
News

Kolonel TNI Antonius Hermawan salah satu korban tewas ledakan gudang amunisi di Garut

POPULARITAS.COM – Salah satu dari empat korban dari kalangan TNI, yakni Kolonel...

Komisi VII DPRA dukung Pemerintah Aceh minta akses Tol Sibanceh seksi Padang Tiji-Seulimuem dibuka untuk dukung pelaksanaan haji 2025
News

Komisi VII DPRA dukung Pemerintah Aceh minta akses Tol Sibanceh seksi Padang Tiji-Seulimuem dibuka untuk dukung pelaksanaan haji 2025

POPULARITAS.COM –  Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Ilmiza Saaduddin Djamal...

Korban tewas kapal wisatawan di Bengkulu jadi 8 orang
News

Korban tewas kapal wisatawan di Bengkulu jadi 8 orang

POPULARITAS.COM – Jumlah korban tewas saat tragedi kapal wisatawan tenggelam di Bengkulu,...

Warga binaan Lapas Klas II A Rantau Prapat ikuti aneka lomba
News

Warga binaan Lapas Klas II A Rantau Prapat ikuti aneka lomba

POPULARITAS.COM – Ratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Rantau...