BANDA ACEH (popularitas.com) – Ketua Sekber Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Provinsi Aceh, Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak menargetkan 65 persen suara penduduk Lhokseumawe mengalir ke calon presiden nomor urut 1 di Pilpres 2019 mendatang. Hal ini dikemukakan Abu Razak sehari sebelum pelaksanaan kampanye dialogis, di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Senin, 25 Maret 2019.
“Aceh Utara dan Lhokseumawe ini kan penduduk yang paling padat, ini harus kita target juga disitu. 65 Persen,” ungkap Abu Razak sekaligus mengungkapkan alasan pelaksanaan Jokowi dilakukan di Lhokseumawe.
Dia mengatakan, sebelumnya Jokowi telah beberapa kali bertandang ke Banda Aceh. Inilah yang membuat tim kemudian menyusun lokasi baru di Aceh, guna meraup jumlah suara yang lebih banyak di perhelatan demokrasi pada 17 April mendatang.
“Kalau saya 55 persen lah target untuk seluruh Aceh. Harus menang, kalau tidak menang tidak bisa kerja,” kata Abu Razak.
Baca: Pimpinan Dayah Ashabul Yamin: Semua Sikap Positif Ada di Jokowi
Dia menyebutkan elektabilitas Jokowi di Aceh juga sudah mulai meningkat, baik di kalangan ulama maupun masyarakat biasa. Menurutnya, bahkan banyak pengemudi becak ikut berkonvoi menyambut kedatangan Jokowi ke Aceh pada Senin kemarin. Namun, kata dia, jadwal Jokowi ke Banda Aceh dibatalkan dan langsung ke Lhokseumawe.
Sementara itu, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf, Ali Raban, membenarkan adanya kampanye dialogis antara Jokowi dengan ulama, masyarakat, dan relawan di Lhokseumawe. Namun, pihaknya menggelar kegiatan tersebut di dalam ruangan sehingga jumlah massa yang hadir tidak banyak.
“Jadi acaranya itu pertemuan tokoh masyarakat Aceh Utara dan Lhokseumawe dengan Jokowi, sementara relawan ini mendukung kegiatan tersebut,” kata Ali Raban. “Bukan kampanye, kalau kampanye kan outdoor, ini kan indoor,” ujarnya.
Saat ditanya berapa target suara yang ingin dicapai Tim Jokowi-Ma’ruf di Aceh, Ali Raban mengatakan, “target menang.”(***)
