News

APBK Banda Aceh 2020 Harus Fokus pada Pelayanan Air Bersih

Pembangunan reservoir raksasa di belakang gedung DPRK Banda Aceh | Foto: Humas Pemkot Banda Aceh

BANDA ACEH (popularitas.com) – Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh untuk fokus pada dua persoalan pada APBK 2020, salah satunya yaitu soal layananan air bersih.

Hal itu disampaikan Koordinator GeRAK Aceh, Askhalani saat dijumpai popularitas.com di Pengadilan Negeri Banda Aceh, Rabu, 13 November 2019.

“Pemerintah Kota Banda Aceh harus mencari satu master pelayanan yang memang itu memberi multi efek bagi upaya untuk mencegah penurunan angka kemiskinan dan pengangguran, dan juga paling berhubungan adalah soal bagaimana warga kota juga nyaman dalam tahapan, misalnya soal layanan yang sisi privat seperti air bersih misalnya dan sebagainya,” kata Askhalani.

Baca: Air Pet Macet Lagi di Banda Aceh

Selain air bersih, kata Askhalani, Pemko Banda Aceh juga harus fokus pada permasalahan sampah yang ada di kota tersebut. Kemudian, perbaikan ekonomi masyarakat, sebagaimana visi-misi wali kota Aminullah Usman dan wakilnya Zainal Arifin.

“Sisi layanan ini menurut kita sangat membutuhkan dukungan dari percepatan yang harus segera direspon adalah soal layanan air bersih dan sampah, kita tahu bahwa pemko fokus dua hal ini saja akan memberi nilai kontribusi positif bagi masa depan pemerintah kota,” jelasnya.

Baca: Tak Cukup dengan Bak Penampung Raksasa

Menurut Askhalani, bila merujuk kepada visi-misi Aminullah Usman dan Zainal Arifin, cukup banyak persoalan yang saat ini belum selesai, salah satu fokusnya pada isu pemberdayaan ekonomi umat.

Kata dia, ekonomi umat itu memang harus dipahami secara menyeluruh. Oleh karenanya, transformasi terkait APBK 2020 akan difokuskan kemana saja harus menjadi perencanaan sejak sekarang.

“Transformasi terkait dengan mau dibawa kemana anggaran APBK tahun 2020 itu memang harus disampaikan sejak sekarang secara terbuka pada publik, sehingga publik juga bisa memberikan masukan-masukan berkontruksi bagus dan positif untuk Banda Aceh,” pungkasnya.* (C-008)

Shares: