EkonomiNews

Harga cabai merah di Aceh Barat semakin “pedas”

Produksi cabai besar di Aceh naik capai 13,8 ribu ton
Ilustrasi, salah satu pedagang cabai merah di Pasar Lambaro, saat melayani para pembeli, Kamis (2/6/2022). FOTO: Riska Zulfira/popularitas.com

POPULARITAS.COM – Harga jual cabai merah  di Kompleks Pasar Bina Usaha Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat semakin “pedas” menyusul kenaikan menjadi Rp120 ribu per kilogram, dari harga jual sebelumnya sebesar Rp50 ribu per kilogram.

“Naiknya harga bumbu dapur termasuk harga cabai di Aceh Barat karena dipengaruhi gagal panen petani sebagai produsen bumbu dapur,” kata Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Aceh Barat, Tenal Dasia Zuriaty dikutip dari laman Antara, Kamis (30/6/2022).

Menurut dia, dampak dari gagalnya panen petani di Provinsi Sumatera Utara, sebagai salah satu produsen pemasok bumbu dapur ke Aceh Barat dan Aceh, menyebabkan harga jual bumbu dapur mengalami kenaikan tajam.

Meski mengalami kenaikan harga jual, namun saat ini stok bumbu dapur dan kebutuhan sembilan bahan pokok di Aceh Barat tercatat masih tersedia dan mencukupi, untuk memenuhi kebutuhan konsumen di daerah tersebut.

“Kalau stok aman ya, tidak ada kendala,” kata Tenal menambahkan.

Sementara itu, Rifki, seorang pedagang yang ditemui di Kompleks Pasar Bina Usaha Meulaboh mengatakan, kalangan pedagang terpaksa menaikkan harga jual bahan pokok dan bumbu dapur, karena modal yang dikeluarkan untuk membeli bahan dagangan mengalami kenaikan.

“Naiknya harga jual ini menyesuaikan kenaikan harga saat membeli barang dagangan pada agen atau distributor,” kata Rifki.

Ia merinci, selain harga cabai merah yang meroket di harga Rp120 ribu per kilogram. Harga bahan pokok seperti cabai rawit juga naik menjadi Rp70 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp50 ribu per kilogram.

Kemudian harga bawang merah juga naik menjadi Rp60 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp30 ribu per kilogram.

Harga tomat juga naik menjadi Rp13 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp9 ribu per kilogram, kol naik Rp10 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp4 ribu per kilogram.

Sedangkan harga bawang putih masih bertahan di harga jual Rp25 ribu per kilogram dan kentang di harga Rp10 ribu per kilogram.

Selain bumbu dapur, harga tepung terigu juga mengalami kenaikan menjadi Rp125 ribu per dus isi 12 kilogram, menjadi Rp155 ribu per kilogram dan harga jual beras premium juga mengalami kenaikan menjadi Rp170 ribu per sak (15 kilogram) dari harga sebelumnya Rp168 ribu per sak.

“Hanya harga telur ayam yang turun di angka Rp48.000/papan dari sebelumnya Rp50 ribu per papan,” demikian Rifki.

Shares: