JAKARTA (popularitas.com) – Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis menaikan pangkat sebanyak 42 perwira tinggi (Pati) Polri. Dari 42 Pati tersebut, dua di antaranya merupakan polisi wanita yang kalau disingkat jadi polwan.
Idham Azis mengatakan dua polwan yang naik pangkat dan menyandang bintang di pundak sebagai bentuk kesetaraan yang sama antara polwan dan polisi lelaki (Polki).
Ia pun berbicara kemungkinan menempatkan seorang polwan menjadi kepala kepolisian daerah (kapolda).
“Jangan salah kalau 2-3 bulan ke depan ada Polwan yang bisa mungkin saya angkat jadi kapolda,” kata Idham di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis, 13 Februari 2020.
Menurut Idham, dua polwan yang saat ini menjadi Pati Polri adalah bentuk komitmen Polri terkait adanya kesetaraan antara polwan dan polki.
“Agar siapa yang terbaik dia yang naik, bukan sekali lagi saya ingatkan bukan dengan kasak kusuk bukan dengan menghadap, bekerjalah yang terbaik, karena kalau kalian bekerja terbaik, organisasi yang akan mencari kalian,” katanya.
Ia pun mengaku dari puluhan anggota Polri yang hari ini naik pangkat, dia tidak mengenalinya. Menurutnya, proses kenaikan pangkat sudah sesuai mekanisme Wanjakti (Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi).
“Tidak ada satupun yang ketemu saya, tidak ada satupun juga yang WA (Whatsapp) saya, semua melalui mekanisme wanjak, ada yang KPLB (Kenaikan Pangkat Luar Biasa). Itu juga karena prestasinya,” katanya.
Sementara itu, Kadiv Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Mohammad Iqbal mengatakan proses kenaikan pangkat polwan sama dengan polki. Dengan dua polwan menyandang bintang di pundaknya, Iqbal menyebut bahwa Polri memberikan hak yang sama antara polwan dan polki.
“Dalam institusi kepolisian, polisi wanita diberi hak yang sama untuk merintis jenjang karir sampai ke atas. Kan sudah terbukti ada bintang 2 yang belum bintang 3 saja,” katanya.
Sumber: VIVA
