BANDA ACEH (popularitas.com) – Kementerian Hukum dan HAM Aceh menjamin dan memastikan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) berlangsung objektif dan transparan.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh, Lilik Sujandi di Banda Aceh,mengatakan seluruh panitia seleksi sudah mengatakan komitmennya melaksanakan penerimaan CPNS tanpa kolusi, korupsi, dan nepotisme.
“Semua panitia seleksi sudah menandatangani komitmennya melaksanakan penerimaan CPNS secara objektif, transparan, kompetitif, serta bebas KKN. Seleksi CPNS juga tidak dipungut biaya,” kata Lilik Sujandi, Selasa, 17 Desember 2019.
Lilik Sujandi menyebutkan pihaknya juga menggandeng dari kalangan eksternal mengawasi seleksi calon pegawai. Harapannya, agar seleksi CPNS di lingkungan Kemenkumham tidak terjadi kecurangan.
Terkait jumlah pendaftar seleksi CPNS di Kemenkumham Aceh, Lilik Sujandi menyebutkan mencapai 32.869 orang. Setelah seleksi administrasi, yang dinyatakan lulus 26.382 orang dan tidak lulus 6.487 orang.
Menyangkut alokasi, Kemenkumham Aceh mendapat CPNS sebanyak 93 orang terdiri penjaga tahanan 79 orang dan imigrasi 14 orang. Penjaga tahanan terdiri 71 laki-laki dan delapan perempuan serta petugas imigrasi terdiri 13 laki-laki dan seorang wanita.
“Bagi pendaftar yang lulus administrasi menjalani verifikasi berkas asli, pengukuran tinggi badan. Khusus pendaftar disabilitas, kami berikan prioritas sebagai wujud pelayanan berbasis HAM yang sudah kami terapkan,” kata Lilik Sujandi. (ANT)
