POPULARITAS.COM – Luna G8 baru saja dirilis di Indonesia, Jumat, 15 Desember 2017. Ponsel dengan besaran layar 6 inci dengan 18:9 ini mengandalkan empat kamera yang terdiri dari dua kamera depan dan dua kamera belakang.
“Kami yakin tren empat kamera adalah revolusi teknologi yang bisa memenuhi keinginan konsumen untuk berfoto,” kata Suryadi Willim, Marketing Communication Manager Luna Smartphone Indonesia, saat peluncuran di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Desember 2017.
Dalam menyediakan empat kamera tersebut, Luna menggandeng Sony untuk menyediakan lensa IMX 376. Lensa ini, Suryadi mengklaim, bisa menghasilkan foto tanpa noise.
Suryadi memang tak hanya sesumbar. Empat kamera Luna G8 memiliki resolusi yang tinggi. Dual-camera depan memiliki resolusi 20+8 megapiksel dengan bukaan diafragma f/2.2 yang membuat ponsel ini menangkap cahaya lebih besar.
Sedangkan dua kamera belakangnya memiliki resolusi 13+5 megapiksel. Suryadi menjelaskan, kamera belakang berjalan secara simultan. Artinya, kamera utama digunakan untuk menangkap hasil yang ingin menjadi fokus utama, adapun kamera kedua untuk menangkap hasil gambar blur. “Jadinya, akan tercipta efek bokeh yang natural,” kata dia.
Luna G8 juga sudah dibenamkan 4 Cell Technology Camera. Suryadi menjelaskan, teknologi ini menggabungkan 4 sel dalam 1 piksel, sehingga kamera dapat menangkap jumlah cahaya empat kali lebih banyak. “Lebih jernih dan sangat minim noise dalam kondisi kurang cahaya,” kata Suryadi.
Untuk keamanan dan layar, Luna mengikuti tren facial unlock. Fitur pengenalan wajah ini, menurut Suryadi, bisa mencegah orang lain membuka ponsel. Soal layar, rasio yang digunakan pada ponsel ini adalah 18:9 atau full screen dengan ukuran layar 6 inci. “Layar lebar ini akan memberikan pengalaman berbeda bagi pengguna, baik digunakan untuk fotografi maupun entertainmen dan game,” ujarnya seperti dilansir tempo.co.
Bagaimana dengan otak dan RAM? Luna G8 menggunakan prosesor octa-core MediaTek Helio P25 2.6GHz plus GPU MAli-T880MP 2 dengan clock speed mencapai 1Ghz. Adapun besaran RAM ialah 4 gigabita dengan memori internal 64 gigabita yang bisa dinaikkan dengan microSD mencapai 256 gigabita.
Meski memiliki spesifikasi cukup tinggi, Suryadi mengklaim Luna G8 ini memiliki ketahanan baterai yang cukup tahan lama. Wajar, kapasitas baterai asal Negeri Gingseng ini sebesar 4010mAh. “Meski besar, daya ponsel ini akan terisi penuh hanya dalam 2,5 jam,” kata dia.
Menariknya, Luna G8 memiliki fitur baterai Extreme Mode. Fitur ini memungkinkan ponsel bertahan selama 25,3 jam dengan baterai 5 persen dalam posisi standby. “Dan masih bisa melakukan panggilan selama 1,2 jam,” kata Suryadi.
Ponsel ini akan tersedia secara offline dan online pada, Senin, 18 Desember 2017. Untuk online bisa dipesan di market place Sophee, Lazada, dan Tokopedia. Sedanghkan offline akan tersedia di Luna Store dan jaringan Erajaya Group. Berapa harganya? Ponsel yang tersedia dalam dua varian warna ini (black dan gold) dibanderol Rp 3,799 juta.[acl]