Dinas Kebudayaan dan Pariwisata AcehKesehatan

Musisi Aceh raih penghargaan dari Oman, Almunizal Kamal : Selamat, kami bangga

Grup musik tradisional Aceh Zulkifli, dan Rapai Aceh Meusyuhu (Bur’am), raih penghargaan internasional di Oman. Anugera tersebut didapatkan keduanya pada ajang Aga Khan Music Awards 2022.

POPULARITAS.COM – Grup musik tradisional Aceh Zulkifli, dan Rapai Aceh Meusyuhu (Bur’am), raih penghargaan internasional di Oman. Anugera tersebut didapatkan keduanya pada ajang Aga Khan Music Awards 2022.

Penghargaan tersebut, diserahkan langsung oleh Yang Mulia Sayyid Bilarab bin Haitham Al Said dan Pangeran Amyn Aga Khan di Royal Opera House in Muscat, Oman, Minggu (30/10/2022) di negara tersebut.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almunizal Kamal, mengaku bangga atas prestasi yang diraih Zulkifli dan Bur’am itu. Dia mengatakan, dirinya merasa terharu, sebab musisi Aceh dapat raih penghargaan di level internasional.

“Atas nama pemerintah Aceh, kami bangga atas penghargaan internasional tersebut,” kata Almunizal Kamal, Senin (31/10/2022) di Banda Aceh.

Amunizal menerangkan, eksitensi Zulkifli dan Bur’am sudah tak asing lagi di Aceh. Mereka salah satu grup musik lokal yang masih konsistensi merawat dan mengembangkan musik tradisional di daerah ini. Selam ini juga, sambungnya, pihaknya kerap melibatkan mereka dalam even yang diselenggakan oleh Disbudpar Aceh.

Prestasi yang diraih itu, hendaknya menjadi motivasi untuk terus merawat, dan melestarikan serta mengembangkan musik tradisional Aceh. “InsyaaAllah jika nanti sekembalinya ke tanah air, kita undang mereka ke kantor,” ujarnya.

Sementara itu, Zulkifli mengaku sangat bersyukur atas penghargaan Aga Khan Music Awards 2022. Dia menyebutkan, apa yang didapatkannya saat ini, sebagai bentuk pengakuan internasional atas pelestarian kesenian tradisional Aceh. “Apa yang kami dapatkan ini, dipersembahkan untuk guru, teman, dan para seniman tradisional Aceh yang telah wafat,” tukasnya.

Ia berharap, melalui momentum ini bisa menambah motivasi praktisi kesenian tradisional Aceh dan juga pemerintah untuk terus merawat tradisi Aceh. “Kesenian tradisional Aceh memberi dampak positif bagi kita. Maka, mari terus kita rawat bersama (kesenian dan budaya) yang telah diwariskan oleh para indatu,” pungkasnya. 

Selain Zulkifli dan Bur’am, terdapat juga penerima anugerah Aga Khan Musik Award 2022 dari Indonesia, yaitu Peni Candra Rini. Peni adalah seorang komposer, improvisasi, vokalis, dan pendidik Indonesia. 

Aga Khan Music Award di Oman diberikan kepada 15 pemenang, dari hampir 400 nominasi yang berasal dari 42 negara. Para pemenang mendapatkan hadiah total sebesar $500.000, serta peluang untuk pengembangan profesional. 

Penghargaan Aga Khan untuk musik ini didirikan pada tahun 2018 dan diadakan setiap tiga tahun untuk merayakan bakat luar biasa dan menjanjikan, serta proyek khusus di semua bidang musik mulai dari pertunjukan hingga inovasi dan pendidikan. Tujuannya, untuk melestarikan dan menghidupkan kembali tradisi musik dalam masyarakat, di mana umat Islam memiliki kehadiran besar di seluruh dunia. 

Shares: