News

Rumah warga Lueng Bata Banda Aceh yang terbakar, akan dibangun kembali oleh pemerintah

Rumah warga Lueng Bata Banda Aceh yang terbakar, akan dibangun kembali oleh pemerintah
Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin saat mengunjungi salah seorang korban rumah terbakar di di Desa Lueng Bata, Kecamatan Lueng Bata, Banda Aceh, Senin (25/9/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemkot Banda Aceh)

POPULARITAS.COM – Rumah warga Lueng Bata Banda Aceh, yang terbakar beberapa waktu lalu, akan dibangun kembali oleh pemerintah daerah setempat. Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Pj Walikota Amiruddin saat penyerahan dokumen administrasi kependudukan bagi para korban, Senin (25/9/2023).

Pj Walikota Banda Aceh Amiruddin dalam kesempatan itu menegaskan, pihaknya saat ini tengah mencari formulasi guna memberikan bantuan rumah layak huni bagi warga yang rumah terbakar. Menurutnya, sumber pembiayaan sedang di pikirkan, apakah nanti skemanya lewat anggaran pemerintah atau melalui Baitul Mal.

Prinsipnya, kata Pj Walikota Amiruddin, bagi yang seluruh korban, baik yang rumahnya hangus terbakar dan rusak berat di Lueng Bata ini, semuanya akan dibangun kembali oleh pemerintah kota.

“Sabar ya, InsyaaAllah upaya kita akan maksimal untuk membangun kembali tempat tinggal bagi bapak dan Ibu,” kata Pj Walikota Banda Aceh Amiruddin dikutip dari laman Antara.

Dalam kesempatan kunjungan itu, Pj Walikota juga menyerahkan dokumen adminduk bagi para korban. Hal itu dikarenakan saat musibah terjadi, seluruh dokumen milik masyarakat itu juga ikut hangus terbakar.

Nah, ini dokumennya sudah kita cetak baru. Jadi nanti dengan dokumen ini seluruh proses pengurusan hal-hal lain bisa dengan mudah dilakukan, tambahnya.

Dokumen adminduk yang diserahkan meliputi enam kartu keluarga (KK), enam kartu tanda penduduk (KTP), 11 akta kelahiran, satu akta kematian dan satu kartu identitas anak (KIA).

Sebelumnya, peristiwa kebakaran itu pada Selasa (19/9) siang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun menyebabkan kerugian materi bagi para korban terdampak.

Informasi dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Banda Aceh, sumber api diduga berasal dari puntung rokok salah satu penghuni rumah yang membakar kasur.

Akibat peristiwa itu, lima unit rumah warga rusak berat yakni milik Amriah (85), Wardiah (65), Junaidi (40), Saifullah(55) dan Rahmah (80). Sementara tiga rumah rusak ringan diketahui milik Safwan Junet (70), Fauzi (65) dan Syahrul(43).

Editor : Hendro Saky

Shares: