NewsOlahraga

Saham Manchester United Dijual?

Ilustrasi | IDN Times

LONDON (popularitas.com) – Wakil CEO Manchester United, Ed Woodward, menegaskan bahwa saham mayoritas klub tidak diperjualbelikan pada saat ini. Sebab ia melihat adanya komitmen jangka panjang dari pemilik the Red Devils sekarang, yakni keluarga Glazer.

Keluarga Glazer terbilang sudah cukup lama menduduki kursi pemilik Manchester United. Mereka pertama kali mengambil alih sebagian saham klub pada tahun 2003 lalu, sebelum akhirnya menguasai klub sepenuhnya di tahun 2005.

Namun belakangan ini, serangkaian gosip miring mengenai Manchester United sedang disuarakan. Salah satu di antaranya ialah isu pengalihan kepemilikan klub.

Keraguan soal status kepemilikan klub ini muncul setelah adanya kabar soal ketertarikan pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman, kepada Manchester United. Ia disebut ingin mengambil alih saham mayoritas klub dari tangan Glazer.

Komitmen Keluarga Glazer

Setelah mendengar gosip tersebut, Woodward langsung turun tangan untuk membantahnya. Ia menyebutkan bahwa komitmen keluarga Glazer terhadap Manchester United bersifat jangka panjang sehingga pergantian kepemilikan tidak akan terjadi.

“Berdasarkan dari apa yang saya lihat, mereka berkomiten dengan jangka panjang. Sehubungan dengan tawaran ataupun permintaan harga, sepemahaman saya bahwa tidak ada diskusi soal harga klub ataupun hal seperti itu,” tutur Woodward kepada United We Stand.

“Setiap perbincangan yang kami lakukan berdasarkan dengan jangka panjang. Utangnya bersifat jangka panjang, terstruktur, dan mirip dengan beberapa klub sepak bola lainnya,” lanjutnya.

“Jumlahnya telah ditentukan dengan masa waktu yang ditetapkan, yang menghasilkan layanan yang cukup murah. Ini masih berada di bawah dua persen dari penghasilan kami setiap tahunnya, jadi ini tidak begitu berdampak besar kepada kami,” tambahnya.

Kuat Secara Finansial

Rumor soal jual-beli kepemilikan Manchester United ini sendiri muncul atas dugaan bahwa kondisi finansial klub sedang morat-marit. Namun Woodward menegaskan bahwa kondisi keuangan the Red Devils masih baik-baik saja.

“Kami kuat secara finansial. Kami mandiri. Kami tak memiliki masalah yang dikhawatirkan. Ada sedikit hal negatif soal kesepakatan dengan sponsor namun mereka membiarkan kami melakukan aktivitas transfer di mana klub lain sedang kesulitan,” tandasnya.

Kondisi finansial Manchester United ternyata berbeda dengan prestasi mereka di atas lapangan sejauh ini.

Seperti yang diketahui, peraih gelar Premier League terbanyak itu sedang terpuruk di peringkat 13 dengan raiihan 10 poin dari delapan pertandingan.*

Sumber: Bola.Net

Shares: