News

Satu jemaah haji asal Aceh Tenggara wafat di RSUDZA

Satu jemaah haji asal Aceh Tenggara wafat di RSUDZA
Suasana RSUDZA Banda Aceh, Senin (1/8/2022). Foto: Ist

POPULARITAS.COM – Inna lillaahi wa innaa ilaihi raji’un. Seorang jemaah haji asal Aceh Tenggara, Rismawati Saudan Abdullah (51), meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Senin (1/8/2022), jam 15.00 WIB.

“Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Telah berpulang ke rahmatullah, Ibu Rismawati Saudan, jamaah dari Aceh Tenggara, jam 15.00 WIB tadi di RSUZA. Semoga almarhumah diampuni segala dosa dan ditempatkan disisiNya bersama anbiya dan shalihin,” kata Tajri, Koordinator Humas dan Penerangan PPIH Aceh, Senin (1/8/2022).

Rismawati tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 02-BTJ. Setelah kedatangan di bandara Sultan Iskandar Muda, Rabu (27/7/2022) lalu, ia dirujuk ke RSUDZA untuk perawatan lanjutan karena hipertensi dan diabetes melitus.

Baca: Satu jemaah haji kloter 2 dirujuk ke RSUDZA

Saat ini, kata Tajri, jenazah sudah selesai dimandikan. Ia akan dipulangkan dan dimakamkan di Kutacane, Aceh Tenggara.

Menurut Tajri, saat ini sudah lima jemaah Aceh yang meninggal dunia untuk musim haji tahun 2022 ini. Empat jemaah meninggal dunia di Arab Saudi, sementara satu jemaah meninggal dunia dalam perawatan rumah sakit di Banda Aceh.

Sebelumnya, Muslim bin Abdul Wahab Salam (51 tahun), jemaah kloter 01-BTJ asal Pidie Jaya, meninggal dunia di dalam pesawat 15 menit sebelum mendarat di bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, 15 Juni 2022, jam 04.37 WAS. Ia didiagnosa mengalami penyakit asam lambung (GERD–gastroesophageal reflux disease).

Lalu Abdul Manaf bin Dahlan Abubakar (55 tahun), juga dari Kloter 01-BTJ asal Pidie Jaya, meninggal dunia di Rumah Sakit Al Noor, Mekah, 10 Juli 2022, Jam 07.30 WAS karena gagal ginjal akut (AKI-Acute acute kidney injury).

Pada 16 Juli 2022, Nurkharijah binti Muhammad Yunus (64 tahun), jemaah kloter 05-BTJ asal Aceh Barat juga meninggal dunia di Hotel Alsagreyah, Mekah, Jam 21.40 WAS karena Acute Ischaemic heart disease (penyakit jantung iskemik akut).

Kemudian, Intan Sani binti Abdullah (61 tahun), juga jemaah kloter 5 asal Aceh Barat Daya, meninggal dunia di KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) Mekah, Kamis, 20 Juli 2022 jam 18.45 WAS karena geriatric syndrome (sindrom geriatri) dan CHF (congestive heart failure-gagal jantung).

“Dan yang terakhir ini, Rismawati dari Aceh Tenggara meninggal dunia di RSUZA Banda Aceh,” kata Tajri.

Shares: