POPULARITAS.COM – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Alhudri meminta kepada kepala sekolah, komite, guru dan tenaga kependidikan bersinergi dan bekerja keras untuk mewujudkan lulusan yang unggul dan berdaya saing.
Pernyataan itu disampaikannya ketika melakukan pertemuan dengan perwakilan pihak sekolah yang ada di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah, pada Sabtu (13/3/2021).
Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Gubernur Aceh Nova Iriansyah, dikatakan Alhudri, sangat berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan Aceh yang lebih baik dalam rangka mewujudkan ‘Aceh Carong’.
“Tugas bapak dan ibu guru memang tidak mudah dalam mengendalikan moral dan tingkah laku peserta didik. Oleh karena itu diperlukan keikhlasan dan kesungguhan dalam bekerja,” kata Alhudri.
Masa depan Aceh sangat tergantung dari kualitas pendidikan generasi Aceh saat ini. Pelaksanaan proses pembelajaran yang baik, maka akan menciptakan siswa-siswi dengan memiliki sumber daya manusia berkompeten dan andal.
Alhudri menyampaikan, untuk melatih kemampuan siswa dalam berpikir, guru dapat merancang pola pembelajaran secara diskusi untuk memecahkan masalah.
“Untuk mengukur keberhasilan pendidikan di SMA, sekolah perlu menyusun database lulusan. Berapa banyak yang melanjutkan ke perguruan tinggi negeri, swasta atau pun tidak melanjutkan,” ujarnya.
“Jika lulusan SMK, berapa banyak yang bisa bekerja di dunia industri dan dunia kerja (IDUKA). Kemampuan siswa harus selaras dengan kebutuhan industri saat ini,” tambah Alhudri.
Sebab, katanya, masih banyak lulusan vokasi yang hanya memahami teori, namun belum memahami implementasi di dunia kerja.
“Pemerintah Aceh akan terus menjembatani SMK dengan dunia industri dan dunia kerja melalui kerja sama-kerja sama yang telah dan yang akan dilaksanakan,” ujarnya.
Selain memantau pelaksanaan buku kerja kepala sekolah, kepala Dinas Pendidikan Provinsi Aceh juga meninjau secara langsung kondisi lingkungan sekolah, mulai ruang belajar, ruang guru, kantin sehat, toilet, musala, perpustakaan, dan lain sebagainya.
